DEMOKRASI.CO.ID - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengingatkan kader partainya tentang rencana regenerasi total yang akan dilakukan pada 2024 mendatang.
Namun, Presiden kelima RI itu tidak menjelaskan secara rinci maksud dari regenerasi total yang ia sampaikan ke kader PDIP tersebut, apakah terkait dengan pergantian di pucuk pimpinan PDIP atau tidak.
"Kita akan melakukan sebuah regenerasi, dapat dikatakan total pada tahun 2024," kata Megawati saat memberikan sambutan dalam acara Peresmian 20 Kantor DPD/DPC PDIP yang dilakukan secara daring pada Rabu (22/7).
Berangkat dari itu, lanjutnya, maka diperlukan kantor-kantor PDIP di daerah. Mega berkata kantor-kantor itu bisa digunakan sebagai sarana konsolidasi internal dan menjadi tempat untuk bertemu dengan rakyat.
"Oleh sebab itu, betapa perlunya kita mempunyai kantor-kantor partai, yang seperti tadi saya katakan bahwa untuk kita melakukan konsolidasi dan dapat bertemu langsung dengan rakyat yang memerlukan bantuan," ucap Megawati.
Bila hal ini bisa dilakukan, kata Megawati, maka PDIP bisa terus hidup terus di dalam hati rakyat dan secara fisik bersama rakyat.
"Saudara-saudara harus mengetahui bahwa saya sangat berkeinginan kalau negara kita ini juga akan hidup mungkin lebih 1.000 tahun. Nah, apakah boleh kita juga melakukan hal itu, karena kita juga sebagai sebuah alat perjuangan juga bagi republik Indonesia ini," katanya.
Megawati kemudian mencontohkan Amerika Serikat yang memiliki dua partai politik yakni Republik dan Demokrat yang masih eksis hingga saat ini.
Ia pun kembali meminta para kader untuk menggunakan kantor-kantor PDIP yang telah berdiri sebagai sarana untuk menggelar rapat.
"Itulah makanya saya mengatakan dengan dipergunakan kantor partai ini maka saya berharap di situ diputuskan yang namanya rapat-rapat partai yang dapat segera dilaksanakan," tutur Megawati.
Megawati merupakan Ketua Umum pertama PDI Perjuangan sejak 1999, tak lama setelah partai itu memisahkan diri dari PDI. Sebelumnya, ia juga tercatat pernah menjabat Ketua Umum PDI. []