logo
×

Kamis, 09 Juli 2020

Saat Trump Tak Terusik Malah Sebut Pencalonan Diri Kanye West 'Menarik'

Saat Trump Tak Terusik Malah Sebut Pencalonan Diri Kanye West 'Menarik'

DEMOKRASI.CO.ID - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump tak terusik dengan rapper ternama AS, Kanye West yang hendak mencalonkan diri sebagai Presiden AS. Trump justru menyebut pencalonan West itu 'sangat menarik'.

Seperti dilansir AFP, Selasa (8/7/2020), West (43) diketahui pernah menyatakan dukungan untuk Trump di masa lalu. Dalam pengumumannya saat hari kemerdekaan AS pada 4 Juli lalu, West mengklaim dirinya akan maju menjadi penantang Trump di Pilpres AS mendatang.

Dalam pengumuman via Twitter pada Sabtu (4/7) lalu, West menyatakan dirinya mengincar jabatan tertinggi AS. Pengumuman itu telah di-retweet setengah juta kali dan mendapat 1 juta like di Twitter.

"Kita sekarang harus menyadari janji Amerika dengan mempercayai Tuhan, menyatukan visi kita dan membangun masa depan kita. Saya mencalonkan diri sebagai Presiden Amerika Serikat," tulis West dalam cuitannya, sembari menyertakan emoji bendera AS dan tagar '2020Vision'.

Selain pengumuman itu, West sama sekali tidak menjelaskan lebih detail soal kampanye maupun strateginya menuju Gedung Putih.

Saat dimintai tanggapan soal klaim itu oleh wartawan di Gedung Putih, Trump menjawab: "Dia mungkin saja."

"Ini sangat menarik," ucap Trump dalam tanggapannya soal pengumuman West mencalonkan diri jadi Presiden AS.

Namun lebih lanjut, Trump menyebut West mungkin sedikit terlambat untuk mencalonkan diri untuk pemilihan presiden (pilpres) tahun 2020 ini. Trump menyebut kesempatan West untuk mencalonkan diri sudah tertutup karena tahapan kampanye telah dimulai sejak awal tahun ini.

Diketahui bahwa pengumuman soal pencalonan diri West baru disampaikan empat bulan menjelang pilpres AS yang akan digelar pada 3 November mendatang. Tidak hanya itu, Trump juga menyebut West kurang infrastruktur untuk maju mencapreskan diri.

"Itu akan terbatas pada negara bagian tertentu karena di beberapa negara bagian batas waktunya telah terlewati," ujar Trump.

"Jika dia melakukannya, dia harus melihat ini sebagai uji coba untuk apa yang terjadi dalam empat tahun," lanjut Trump.(dtk)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: