DEMOKRASI.CO.ID - Pandemik Covid-19 merontokkan sendi-sendi ekonomi hingga membuat pemerintah Indonesia mengeluarkan sejumlah kebijakan keuangan agar tidak defisit.
Para menteri Jokowi juga didesak untuk bekerja lebih cepat dalam situasi krisis saat ini. Namun di sisi lain, banyak pihak beranggapan anggaran yang dibutuhkan belum sepenuhnya digelontorkan ke sektor yang sudah ditentukan.
Politisi PKB, Abdul Kadir Karding mengatakan, Menteri Keuangan Sri Mulyani harus segera melakukan langkah teknis berupa kebijakan keuangan secara cepat untuk mengantisipasi tak terserapnya anggaran corona.
“Harus kita ingatkan agar peraturan teknis dari Kemenkeu juga harus cepat. Karena saya khawatir menteri-menteri ini bergerak karena enggak ada peraturan teknisnya,” kata Karding kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (12/7).
Menurutnya, kemarahan Jokowi yang berujung pada niatannya untuk merombak kabinet sangat wajar. Hal itu dilakukan agar para menteri cepat dalam mengambil tindakan.
Nah, jadi sekali lagi kemarahan Pak Jokowi ini hal yang sangat wajar dan harus dilakukan. Karena kalau tidak, nanti tidak ada dorongan yang keras, tidak ada cambuk, pelecut. Maka akan berbahaya sekali bagi bangsa kita,” paparnya.
“Itu mungkin sekaligus juga menunjukkan bahwa Pak Jokowi memahami keadaan dan tidak mau publik menganggap beliau santai-santai saja,” tutupnya. (Rmol)
