logo
×

Kamis, 16 Juli 2020

Mendadak Darah Tinggi, Brigjen yang Tersandung Kasus Djoko Tjandra Dirawat di RS Polri

Mendadak Darah Tinggi, Brigjen yang Tersandung Kasus Djoko Tjandra Dirawat di RS Polri

DEMOKRASI.CO.ID - Mantan Kepala Biro Koordinasi dan Pengawasan (Korwas) PPNS Bareskrim Polri, Brigjen Prasetyo Utomo tidak hadir dalam upacara pencopotannya di Bareskrim, Mabes Polri,

Jenderal bintang satu itu beralasan, absennya dia karena mendadak darah tinggi setelah diperiksa oleh Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) terkait kasus penerbitan surat jalan buron Kejagung Djoko Tjandra.

"Pak Prasetyo sementara ini masih dalam perawatan di RS Kramat Jati, tensi darahnya tinggi," kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Argo Yuwono di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis (16/7/2020).

Argo melanjutkan, bahwa pihak dokter tidak memberikan izin untuk Prasetyo dapat mengikuti kegiatan upacara tersebut. Menurutnya, karena tekanan darahnya cukup tinggi, Prasetyo bahkan tidak diperkenankan untuk berdiri sementara waktu.

Hingga saat ini Prasetyo masih belum dapat memastikan penyakit yang dialami perwira tinggi polisi itu. Dia juga masih dalam perawatan oleh tim Pusdokkes Polri.

"Jadi karena dokter lebih paham dan lebih tahu bagaimana kondisi seseorang. Ini juga sementara dirawat di RS Kramat Jati," tutup Argo.

Sebagaimana diketahui Polri telah mencopot Brigjen Prasetyo Utomo dari jabatannya sebagai Kepala Biro Koordinasi dan Pengawasan (Karo Korwas) PPNS Bareskrim Polri. Hal ini diduga terkait hebohnya penerbitan surat jalan buron Djoko Tjandra.

Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri sedang memeriksa pihak-pihak yang berurusan terkait dengan red notice buron kasus pengalihan hak tagih (cessie) Bank Bali, Djoko Sugiarto Tjandra. []
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: