DEMOKRASI.CO.ID - Dukungan politik kepada anak Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung, Hanindhito Himawan Pramono dipastikan bakal bertambah. Lantaran dua partai politik (parpol) yakni Golkar dan Gerindra dipastikan memberikan rekomendasi kepada Dhito, sapaan Hanindhito Himawan Pramono.
Praktis sudah ada enam parpol yang dipastikan mengusung Dhito. Empat parpol yakni PDI Perjuangan, PKB, PAN, dan NasDem telah mengeluarkan surat rekomendasi, sedangkan Golkar dan Gerindra menyusul. Dengan demikian, Pilkada di Kabupaten Kediri berpeluang hanya diikuti satu pasangan calon, lantaran tidak ada yang maju dari jalur perseorangan.
Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Kediri, Sigit Sosiawan, membenarkan partai berlambang pohon beringin merekomendasikan Dhito di Pilkada Kabupaten Kediri. Hanya saja fisik surat rekomendasi belum turun ke DPD.
"Informasinya begitu, jadi sudah pasti (rekomendasi jatuh) ke Mas Dhito. Cuma sampai hari ini saya selaku Ketua DPD II belum dapat tembusan," jelas Sigit saat dihubungi pada, Kamis (23/7/2020).
"Tapi sempat saya tanya ke (pengurus DPD I Golkar) provinsi (Jawa Timur) juga menyampaikan sudah betul, benar. Hanya saja tembusan itu belum sampai ke saya," lanjut Sigit.
Sigit tak tahu kapan surat rekomendasi dari DPP Golkar untuk Dhito diserahkan ke pengurus DPD II Partai Golkar Kabupaten Kediri.
"Hari Minggu saya diundang ke Jakarta, Hari Minggu besok saya ke Jakarta. Kemungkinan begitu (untuk mengambil rekomendasi), saya nggak bisa berandai-andai lah, saya nggak bisa," tuturnya.
Tak hanya Partai Golkar yang memastikan mengusung Dhito, partai besutan Prabowo Subianto juga dipastikan mengusung putra sulung Pramono Anung di Pilkada Kabupaten Kediri 2020.
Kepastian tersebut disampaikan Sekretaris DPD Partai Gerindra Jawa Timur, Anwar Sadad. Berdasarkan informasi yang diperolehnya, Gerindra dipastikan mencalonkan Dhito di Pilkada Kabupaten Kediri.
"Informasi yang kita dapatkan untuk Kabupaten Kediri memang Gerindra memutuskan untuk mendukung Dhito. Tapi memang secara formal kita belum mendapatkan. Surat itu, fisiknya belum kita terima," katanya.
Sementara menanggapi beredarnya foto Sekjen Gerindra Ahmad Muzani yang menyerahkan sebuah map ke Dhito, Sekretaris DPC Partai Gerindra Kabupaten Kediri Abdul Rozak memilih irit bicara.
"Kalau beredar foto tersebut, detik ini kami memang belum dikasih informasi atau surat edaran atau instruksi pemberitahuan bahwa map yang diberikan ke Mas Dhito berisi rekomendasi atau ada agenda lain," paparnya.
Dengan merapatnya Golkar dan Gerindra, maka dukungan politik kepada Dhito di Pilkada Kabupaten Kediri menguat. Dhito dan pasangannya, Dewi Maria Ulfa, telah mengantongi 44 dari 50 kursi di DPRD Kabupaten Kediri.
Rinciannya PDI Perjuangan memiliki 15 kursi di DPRD Kabupaten Kediri, PKB 9 kursi, Golkar 6 kursi, PAN 5 kursi, Gerindra 5 kursi dan NasDem 4 kursi. Sedangkan parpol yang belum menentukan calon hanya menyisakan Partai Demokrat dengan 3 kursi, PPP 2 kursi dan PKS 1 kursi. []
