DEMOKRASI.CO.ID - Penggerebekan 2 orang bandar narkoba di Padang, Sumatera Barat berlangsung ricuh. Sejumlah anggota kepolisian dari Polsek Lubeg dikeroyok massa yang merupakan anggota keluarga tersangka di daerah Pasar Gaung, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang.
Seorang polisi mengalami luka akibat lemparan batu dan dua orang tersangka berhasil kabur. Peristiwa ini berawal ketika sejumlah petugas dari Polsek Lubeg melakukan penggerebekan terhadap 2 orang bandar narkoba salah satu warung yang dijadikan sebagai tempat perjudian.
Dua orang tersangka berhasil diamankan beserta barang bukti 9 paket narkotika jenis sabu, beserta alat hisap yang dibuang tersangka di lantai. Petugas juga turut mengamankan sejumlah barang bukti kegiatan judi berupa kartu remi dan uang tunai yang berserakan di atas meja.
Namun penggrebekan ini diwarnai aksi perlawanan dari pihak keluarga tersangka yang ikut mengompori massa untuk membebaskan tersangka dari tangkapan polisi.
Aksi massapun tak dapat terbendung saat kedua tersangka hendak digelandang ke kantor polisi. Puluhan massa yang merupakan pihak keluarga tersangka ini mengamuk dan merebut tersangka dari tangan polisi.
Akibatnya satu orang anggota polisi mengalami luka di bagian kepala dan harus dilarikan ke Puskesmas Bungus untuk mendapatkan penanganan medis.
Sementara 2 orang tersangka bandar narkoba atas nama Pedon dan Pencuik berhasil kabur dalam kondisi tangan diborgol. Hingga kini kedua orang tersangka dalam pengejaran petugas Polsek Lubeg. (*)