DEMOKRASI.CO.ID - Bursa pemilihan presiden pada Pilpres 2024 diprediksi akan didominasi nama-nama baru.
Namun berdasarkan survei yang dilakukan Lembaga Survey and Polling Indonesia (SPIN), dari beberapa kandidat baru, nama Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto masih kuat.
"Jika Pemilu digelar hari ini, hasilnya, Prabowo Subianto juara dengan 15,2%, disusul Anies Baswedan 12,6%, Ganjar Pranowo 10,8%, Sandiaga Uno 9,5%," kata Direktur Eksekutif SPIN, Igor Dirgantara dalam rilis yang diterima redaksi, Kamis (25/6).
Selanjutnya ada nama Ridwan Kamil yang dipilih sebanyak 8,1% responden, disusul Khofifah Indar Parawansa 6,2%, Agus Harimurti Yuhoyono (AHY) 5,9%, Airlangga Hartarto 4,7%, Tri Rismaharini 3,6%.
"Tiga nama terakhir adalah Erick Thohir 3,0%, Gatot Nurmantyo 2,3%, Puan Maharani 1,1% dan yang menjawab tidak tahu sebesar 17%," sambung Igor.
Dijelaskan Igor, menguatnya kans Prabowo untuk kembali maju di Pilpres 2024 menyusul aspirasi 34 DPD Partai Gerindra yang menginginkan Prabowo kembali menjadi ketua umum periode 2020-2025.
Survei ini dilakukan pada 14-21 Juni 2020 dengan metode wawancara tatap muka terhadap 1.100 responden berusia 17 tahun dan memenuhi syarat sebagai pemilih yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia. Dengan metode multistage random sampling, margin of error berada di 2,83 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. []
