logo
×

Sabtu, 20 Juni 2020

Soal Penanganan Corona, Demokrat Ingatkan Pemerintah Tidak Lakukan "Gol Bunuh Diri"

Soal Penanganan Corona, Demokrat Ingatkan Pemerintah Tidak Lakukan "Gol Bunuh Diri"

DEMOKRASI.CO.ID - Pemerintah diharapkan sudah menyiapkan segala macam perangkat termasuk infrastruktur kesehatan dalam mengahadapi pandemi Covid-19 yang terus mengalami kenaikan kasus. Meskipun pemerintah telah memberlakukan tatanan hidup baru atau the new normal.

Mengingat kini Indonesia menjadi negara paling tinggi kasus Covid-19 di Asia Tenggara.

Begitu disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Jansen Sitindaon dalam cuitan di akun Twitter pribadinya, Sabtu (20/6).

"Semoga ini sudah diduga pemerintah ketika menerapkan new normal di tengah kurva belum melandai. Dan infrastruktur kesehatan telah siap menerima lonjakan ini," ujar Jansen Sitindaon.

Menurutnya, apabila pemerintah belum mempersiapkan mitigasi penularan Covid-19 saat new normal, maka akan berdampak serius pada keberlangsungan keselamatan rakyat, juga ekonomi negara itu sendiri.

"Kalau tidak, 'gol bunuh diri' namanya. Ekonomi tetap macet, orang banyak mati. Semoga tidak terus naik," pungkasnya.

Indonesia menjadi negara dengan kasus infeksi virus corona dan angka kematian akibat corona tertinggi di Asia Tenggara.

Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Rabu (17/6), Indonesia memiliki 41.431 orang positif Covid-19 dengan 2.276 meninggal dan 16.243 sembuh.

Angka ini menyalip kasus di Singapura dengan 41.216 positif Covid-19 dan 26 meninggal dunia. Filipina berada di urutan tiga dengan 26.781 kasus positif dan 1.103 orang meninggal dunia. (Rmol)
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: