DEMOKRASI.CO.ID - Setelah menempatkan sejumlah media China sebagai misi asing, Amerika Serikat (AS), melalui Departemen Pertahanan (Pentagon), memasukkan 20 perusahaan tirai bambu ke dalam misi militer Partai Komunis.
Perusahaan Militer Komunis China Yang Beroperasi Di Amerika Serikat", begitu nama daftar yang diserahkan Pentagon kepada parlemen melalui surat pada Rabu (24/6).
Dengan daftar tersebut, melansir Bloomberg, AS bisa memberikan sanksi tambahan kepada perusahaan-perusahaan yang terdaftar.
Daftar tersebut pertama kali diminta dalam undang-undang kebijakan pertahanan fiskal 1999.
"Daftar yang dikeluarkan hari ini oleh Pentagon adalah awal tetapi sangat tidak memadai untuk memperingatkan orang-orang Amerika tentang perusahaan milik negara dan perusahaan yang diarahkan yang mendukung kegiatan pemerintah dan Partai Komunis China yang mengancam keamanan ekonomi dan nasional AS," ujar Senator Republik, Marco Rubio.
Daftar ini hanya menyentuh permukaan eksploitasi pemerintah China terhadap pasar modal AS dengan mengorbankan investor ritel dan pensiunan dengan menghilangkan jaringan perusahaan afiliasi dan anak perusahaan," lanjutnya.
Dalam daftar tersebut, selain tentunya terdapat nama Huawei Technologies Co. dan Hangzhou Hikvision Digital Techlogy Co., juga mencakup China Railway Construction Corp, China Telecommunications Corp, China Aerospace Science and Industry Corp, dan Panda Electronics Group. (Rmol)