DEMOKRASI.CO.ID- Lettu Cpn Vira Yudha adalah salah seorang korban yang mengelami luka serius dalam kecelakaan helikopter Mi-17 Penerbad TNI AD di Kendal, Jawa Tengah, pekan lalu (Sabtu, 6/6).
Kecelakaan yang dialami helikopter dengan nomor registerasi HA 5141 milik TNI AD itu menewaskan empat orang, yakni Kapten CPN Kadek, Kapten CPN Yulius Hendro, Kapten CPN Fredy, dan Lettu CPN Wisnu.
Dua korban yang mengalami luka berat dan kritis, dirawat secara intensif di RS Kariyadi, Semarang. Dua korban lainnya dirawat di RS Bhakti Wira Tamtama, Semarang. Sementara seorang korban lain mengalami luka ringan
TNI Angkatan Darat dalam pesan yang disebarluaskan melalui akun Twitter beberapa saat lalu (Minggu, 14/6) mengatakan, Lettu Vira Yudha salah seorang yang dirawat intensif di RS Kariyadi akhirnya meninggal dunia dalam perawatan.
Ia menghembuskan nafas terakhir Sabtu malam (13/6).
“Salah satu korban kecelakaan Helikopter Mi-17 Penerbad, Lettu Cpn Vira Yudha, menghembuskan nafas terakhirnya stlh sempat dirawat intensif 7 hari di RS Kariadi, Semarang. Lettu Cpn Vira Yudha dinyatakan meninggal dunia pd Sabtu (13/6/2020) pukul 20.10 Wib di RS Kariadi Semarang,” tulis @tni_ad.
Helikopter Mi-17 Penerbad TNI AD itu mengalami kecelakaan saat melakukan latihan tactical manuver. Helikopter jatuh dan meledak di Kawasan Industri Kendal (KIK), Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah.[rmol]