DEMOKRASI.CO.ID - Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang diprediksi memunculkan banyak wajah baru yang akan berkompetisi.
Wajah baru tersebut akan muncul dari para tokoh partai politik (parpol), tokoh non-parpol, kepala daerah hingga profesional.
Tak terkecuali sosok Menteri BUMN Erick Thohir yang belakangan ini digadang-gadang dan didukung oleh netizen untuk mendampingi Prabowo Subianto maju di Pilpres 2024 nanti.
"Jalan menuju 2024 sangat panjang. Jalan cerdas menuju 2024 adalah jabatan politik seperti menteri atau lainnya," ucap peneliti Insititut Riset Indonesia (INSIS), Dian Permata kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (25/6).
Sehingga, kata Dian, jika Erick Thohir ingin berkata banyak di Pilpres 2024 nanti, maka kuncinya jangan sampai terkena reshuffle dari jabatannya saat ini, yakni sebagai Menteri BUMN.
"Jika kena reshuffle, ya kelas dia sebatas menteri lagi saja,” tegasnya.
Tapi Etho, sapaan Erick Thohir, tidak perlu berkecil hati. Jika dia terkena Andai itu terkabul, mantan tim sukses Jokowi-Maruf tersebut masih memiliki asa untuk bisa maju di pilpres.
“Artinya, kartu dia dapat hidup lagi,” jelas Dian. reshuffle, maka jalan yang perlu ditempuh adalah mendorong agar presidential threshold menjadi nol persen.
Andai itu terkabul, mantan tim sukses Jokowi-Maruf tersebut masih memiliki asa untuk bisa maju di pilpres.
“Artinya, kartu dia dapat hidup lagi,” jelas Dian. (Rmol)
