DEMOKRASI.CO.ID - Seorang petani di Aceh mengalami nasib nahas saat mencoba menangkap kawanan kerbau yang dilepas di hutan. Petani bernama Absalam (58) itu diseret oleh salah satu kerbau dalam kondisi terlilit oleh tali yang digunakannya untuk menjerat kerbau tersebut.
Peristiwa tragis itu terjadi pada Jumat (15/5). Hari itu, Absalam bersama dua orang temannya, Lukman dan Salman, hendak menangkap kerbau yang dilepas ke hutan milik seorang polisi.
"Di Buket Alue Bate Dusun Abon-abon Gampong Cot Girek, Kecamatan Cot Girek, Kabupaten Aceh Utara, korban, selaku pawang atau penangkap kerbau liar, melihat kawanan kerbau milik saudara Arifin sedang melintas di daerah Paket 14," terang Kapolsek Cot Girek Ipda Fikri K, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (16/5).
Setelah berunding dengan kedua temannya, Absalam pun mengendap-endap untuk mendekat lantas menjerat kaki salah satu kerbau tersebut dengan tali yang saat itu masih terlilit di tubuhnya. Tentu tak ada yang menyangka, rupanya ini menjadi sebuah kesalahan fatal.
"Saat itu, korban berusaha untuk melepas tali yang terlilit di badan korban, tapi tidak bisa karena kerbau tersebut terus menarik tali tersebut sampai membuat korban terseret," ujar Fitri.
Kerbau liar tersebut menyeret Absalam hingga agak jauh dari lokasi kejadian. Saat ditemukan, ia sudah tidak bernyawa lagi dengan kondisi terluka di bagian leher karena terjerat oleh tali.
Jenazah korban sempat dibawa ke rumah orang tuanya untuk dimandikan dan dikafankan sebelum dibawa ke rumah duka di kabupaten tetangga. Keluarga pun telah memastikan untuk menolak dilakukannya visum ataupun autopsi terhadap korban.[mdk]