DEMOKRASI.CO.ID - Kepergian seniman musik Didi Kempot meninggalkan duka bagi banyak pihak. Bukan hanya Sobat Ambyar saja, berbagai tokoh nasional hingga daerah merasa patah hati atas meninggalnya the Godfather of broken heart tersebut.
Bukan sembarang orang yang merasa kehilangan sosok Didi. Presiden Joko Widodo menjadi salah satu tokoh yang menyampaikan rasa duka cita. Dalam postingannya di Instagram, Jokowi menyampaikan kekagumannya akan Didi Kempot yang sempat menggelar konser penggalangan dana untuk penanganan pandemi virus Corona (COVID-19) pada 11 April lalu.
"Lewat konser itu, Mas Didi Kempot telah ikut membantu pemerintah daerah agar para warga tak mudik demi memutus rantai penularan virus ke kampung halaman," tulis Jokowi di akun Instagramnya, Selasa (5/5/2020).
Presiden Jokowi menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga Didi Kempot dan seluruh sobat ambyar sapaan fans Didi Kempot.
"Pagi ini saya dengar Mas Didi Kempot telah berpulang. Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Duka cita saya yang dalam kepada segenap keluarga besar Mas Didi Kempot, kepada para insan musik Indonesia, juga kepada seluruh sobat ambyar di mana pun berada. Semoga almarhum mendapatkan tempat nan lapang di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan kiranya diberi kekuatan dan kesabaran," katanya,
"Selamat jalan 'the godfather of broken heart'," imbuh Jokowi.
Ucapan duka juga disampaikan dua anak Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep melalui media sosialnya masing-masing. Gibran menyampaikan selamat jalan kepada Didi dengan bahasa Jawa, sementara Kaesang menulis 'Selamat jalan Lord of Broken Heart'.
Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok berduka atas wafatnya Didi Kempot. Ahok mengenang boneka pemberian penyanyi campursari yang meninggal karena henti jantung itu. Boneka yang dimaksud Ahok adalah boneka kejutan dari Didi Kempot untuknya dan Jokowi saat maju di Pilgub DKI Jakarta 2012 lalu.
Boneka itu disebut Ahok adalah hadiah dari Didi Kempot karena dia dan Jokowi lolos Pilgub DKI putaran kedua.
"Saya ingat sewaktu kampanye Pilkada DKI Jakarta tahun 2012, Mas Didi membuat boneka Pak Jokowi dan saya yang disebutnya sebagai kejutan bagi kami karena lolos ke putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2012," ucap Ahok lewat Instagram.
Ahok menyebut dunia musik Indonesia amat kehilangan sosok yang disebut 'Lord of broken hearts' itu. "Sungguh hari ini Indonesia kembali kehilangan seorang maestro musik," sebutnya.
Meninggalnya Didi Kempot juga membuat patah hati Gubernur DKI Anies Baswedan. Lewat akun Twitter pribadinya, Anies mengungkap rasa pata hati yang mendalam. Ia mengatakan turut merasakan kehilangan atas kepergian Didi Kempot. Dia mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.
"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Patah hati mendalam atas berpulangnya Pakde Didi Kempot. Sungguh kehilangan besar bagi kita semua. Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan mendapat ketabahan," ujar Anies.
Sejumlah kepala daerah lain juga menyampaikan rasa patah hati atas kepergian Didi. Ridwan Kamil menyebut Didi sebagai maestro dan berharap agar karya-karya pemilik nama Dionisius Prasetyo itu akan selalu abadi.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyampaikan sejumlah kenangan akan diri Didi. Ganjar yang turut hadir di pemakaman Didi di Ngawi tersebut mengungkapkan kebanggaannya karena berkat Didi, musik campursari kini diterima oleh berbagai kalangan, termasuk milenial, dan tidak lagi dianggap katrok meski musik tradisional.
Kemudian Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menganggap Didi punya mantra ajaib menyembuhkan patah hati lewat karya-karyanya. Ia menyebut Didi juga memiliki kemampuan memenangkan hati seluruh masyarakat Indonesia. Mulai dari orang tua hingga anak muda.
"Lord Didi sukses membuat anak muda move on dari cerita patah hati yang pilu, dengan mantra 'Jogetin Aja'. Sugeng Tindak The Lord of Broken Heart. Karyamu akan tetap abadi. Mugi husnul Khotimah," tutur Khofifah di Surabaya, Selasa (5/5).
Karya-karya Didi pun rupanya banyak disukai berbagai tokoh. Salah satunya adalah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Dari cerita yang disampaikan jubir Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak, eks Danjen Kopassus itu merupakan penggemar Didi Kempot.
"Pak Prabowo salah satu penggemar tembang-tembang Mas Didi Kempot, bahkan beliau minta dibikinkan teks liriknya agar beliau bisa ikut bernyanyi di mobil sepanjang perjalanan. Husnul khotimah Mas Didi. Karya-karyamu akan tetap hidup di hati rakyat Indonesia. Selamat Jalan, Mas," tulis Dahnil di akun Twitter miliknya, Selasa (5/5).
Dalam postingan itu, Dahnil juga membagikan video Prabowo yang tengah menyanyikan lagu Sewu Kuto di dalam mobil. Prabowo bernyanyi dengan membacakan lirik yang dipegangnya.
"Nglaleake jenengmu soko atiku. Sak tenane aku ora ngapusi, isih tresno sliramu," dendang Prabowo dari dalam mobil.
Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ikut menyampaikan rasa dukanya. Menurut AHY, banyak Sobat Ambyar penggemar Didi Kempot di luar negeri.
"Sebagai seorang maestro, kemampuan beliau untuk meracik seni tradisional ke dalam dunia musik modern mendapat pengakuan luas. Tidak hanya dari kalangan 'Sobat Ambyar' di masyarakat Jawa, tetapi juga di Suriname, Amerika Selatan, Belanda dan juga masyarakat diaspora Indonesia di berbagai negara," tulis AHY di Instagram.
AHY menyebut setiap karya seorang seniman merupakan peninggalan kebudayaan. "Pagi ini, 'Godfather of Broken Heart' sudah pergi. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT dan karya-karyanya yang masih kita semua nikmati, menjadi bagian dari amal jariyah yang pahalanya setia menemani. Selamat jalan Mas Didi," ucapnya.
Ketua DPP PKB Daniel Johan juga berbagi kisah tentang Didi Kempot. Ia mengenang saat peringatan hari ulang tahun PKB pada Juli 2019 yang berubah menjadi konser karena adanya penampilan Didi Kempot.
"Tidak ada satu pun yang menyangka ternyata daya magnetnya begitu luar biasa, DPP dipenuhi penggemarnya sampai menutupi jalan raya," kata Daniel Johan.
Berbagai tokoh lain pun menyampaikan rasa duka yang mendalam atas meninggalnya Didi. Di antaranya Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir, staf khusus Dewan Pengarah BPIP Antonius Benny Susetyo, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri BUMN Erick Thohir, hingga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 sekaligus Kepala BNPB Doni Monardo.
Doni menyampaikan apresiasinya atas upaya Didi bersama seniman Indonesia yang telah membantu meringankan beban masyarakat yang merasakan imbas virus Corona melalui konser amal. Ia menyebut Didi sebagai pahlawan Corona.
"Para pahlawan bukan hanya mereka yang berjuang menggunakan senjata maupun para pahlawan kemanusiaan, seperti dokter, yang membantu penderitaan mereka akibat serangan virus Corona. Tetapi juga orang-orang seperti Mas Didi, para budayawan, para seniman yang telah ikut mengajak masyarakat untuk meningkatkan disiplin agar tidak terpapar Corona," ungkap Doni.
Banyak yang merasa ambyar atas kepergian Didi Kempot. Seperti yang disampaikan ulama kondang, Gus Miftah. Lewat postingannya di Instagram, ia mengungkap kerap mengaji dan bernyanyi bareng Didi Kempot.
"Terakhir kali Ngaji dan nyanyi bareng di resepsi nikahan gus @alamudin.dr kita bikin slogan : sobat ambyar vs santri ambyar, dan jenengan berbisik besok Ngaji kepondok lagi nggeh. Aku nyekseni mas..... jenengan orang baik. Atiku ambyarrrr mas..... tapi aku kudu ikhlas. Selamat jalan sahabatku..... alfatihah," tulis Gus Miftah.
Didi Kempot meninggal dunia Selasa (5/5) pagi di RS Kasih Ibu di Solo, Jawa Tengah. Lord Didi, julukan para penggemar untuk penyanyi tersebut, meninggal dunia di usia 53 tahun karena henti jantung. Ia dimakamkan di kampung halamannya di Ngawi.(dtk)