DEMOKRASI.CO.ID - China akan mengirim tim khusus untuk menyelidiki dutabesarnya yang ditemukan meninggal dunia di rumahnya yang berada di kawasan Herzliya, pinggiran Tel Aviv pada Minggu (17/5).
Dalam sebuah pernyataan Beijing yang dimuat Sputnik pada Senin (18/5), Dutabesar China untuk Israel, Du Wei meninggal dunia karena sebab alamiah.
"Putusan awal adalah Dutabesar Du Wei meninggal secara tak terduga karena alasan kesehatan. Rinciannya menunggu konfirmasi lebih lanjut," demikian bunyi pernyataan Kementerian Luar Negeri China seraya mengungkapkan akan mengirim tim untuk menyelidiki hal tersebut.
Du yang berusia 57 tahun ditemukan meninggal saat melakukan isolasi mandiri selama 14 hari sebagai prosedur untuk menghindari penyebaran virus corona baru.
Jurubicara Kepolisian Israel, Micky Rosenfeld mengatakan, para petugas telah tiba di rumah dutabesar sebagai bagian dari prosedur rutinnya tetapi tidak melakukan penyelidikan.
Bertugas di Israel sejak Februari, Du tidak ditemani istri maupun anaknya. Kematian Du juga terjadi sepekan setelah Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo mengunjungi Israel. Di mana Pompeo dilaporkan mendesak pemerintah Israel untuk membatasi kerja sama dengan pemerintah China.
Kematian dutabesar itu juga terjadi di tengah perang kata-kata yang meningkat antara China dan Amerika Serikat atas pandemik Covid-19.
Pejabat senior AS, termasuk Presiden Trump, telah menuduh Beijing menutupi informasi mengenai wabah sehingga bisa menyebar secara luas ke negara lain.
Sesuai dengan perannya, Du selalu menolak klaim tersebut. (Rmol)
