logo
×

Jumat, 24 April 2020

Waspada! Awalnya Tanya Jalan, Ibu Ini Kena Jambret Modus Baru

Waspada! Awalnya Tanya Jalan, Ibu Ini Kena Jambret Modus Baru

DEMOKRASI.CO.ID - Jambret sekarang punya modus baru. Kali ini seorang perempuan paruh baya di Yogyakarta jadi korban.

Awalnya pelaku pura-pura bertanya alamat. Namun, saat si ibu mulai lengah, pelaku menarik kalung yang dikenakan oleh si ibu dan langsung pergi dengan sepeda motor.

Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Parangtritis, Yogyakarta, berdekatan dengan Apotek Kimia Farma.

Korban pun tak dapat berkutik karena pelaku langsung melarikan diri begitu saja usai membawa kalungnya.

"Harap waspada. Ada penjambretan dengan modus pura-pura bertanya," tulis akun Twitter @merapi_news yang membagikan video penjambretan tersebut.

Dalam rekaman video yang berhasil tertangkap kamera CCTV, terlihat pelaku awalnya bertanya alamat seperti pada umumnya. Tak terlihat hendak mencuri.

Namun, kejanggalan yang terjadi adalah, saa bertanya alamat, pelaku sama sekali tidak turun dari atas motor. Bahkan, mesin sepeda motor juga masih menyala.


Korban yang tak mengetahui bahwa pelaku memiliki niat buruk menanggapi pertanyaannya. Saat itu, jalanan juga terlihat sepi.

Menjelang detik-detik penjambretan, terlihat pelaku meminta korban untuk melihat ke arah lain, lalu seketika ia merampas kalung  yang dikenakan oleh korban.

Warganet yang ikut menyaksikan penjambretan modus baru itu memberikan beragam komentar. Beberapa justru mengingatkan agar masyarakat tidak perlu menanggapi orang yang hendak bertanya alamat namun tidak turun dari atas motor.

"Nek le takon motore ora dipateni, ora mudun soko motor, mendingan ora reti," kata @ipanfy_. Kalau saat bertanya sepeda motornya tidak dimatikan, tidak turun dari atas motor, lebih baik pura-pura tidak tahu.

"Kalau masih di atas motor, mesin masih menyala enggak usah direspon. Semoga bisa lebih waspada," kata @ApriliaSetyawa7.[sc]
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: