logo
×

Senin, 13 April 2020

Ditanya Dukung Anies Maju Pilpres, Respons Ustaz Yusuf Mansur Diserbu

Ditanya Dukung Anies Maju Pilpres, Respons Ustaz Yusuf Mansur Diserbu

DEMOKRASI.CO.ID - Ustaz Yusuf Mansur menjadi sorotan warganet seusai menyatakan dukungan untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bila kelak maju dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Bermula dari pertanyaan seorang warganet yang mengomentari unggahan Ustaz Yusuf Mansur, Sabtu (11/4/2020).

Dalam unggahan tersebut, terlihat sosok Anies Baswedan saat muda yang memakai kemeja putih dan jas berwarna merah.

Anies saat itu tengah bersama dua orang perempuan yang berdiri di samping kanan dan kirinya.

Foto Anies oleh Ustaz Yusuf Mansur kemudian ditambahi narasi berbunyi: "Kenal orang ganteng ini ga...? Met shalawat.."

Unggahan itupun kemudian menarik komentar warganet. Salah satunya pemilik akun @donydoank16 yang memberikan pertanyaan kepada Ustaz Yusuf Mansur.

"Apakah ustads akan mendukung Pak Anies seandainya dicalonkan jadi presiden tahun 2024?" tanya akun tersebut, seperti dikutip Suara.com, Minggu (12/4)

Tak lama, pertanyaan tersebut mendapat tanggapan dari Ustaz Yusuf Mansur.

Ia menjawab dengan, "Ya dong".

Ustaz Yusuf Mansur unggah foto muda Anies Baswedan. (Instagram/@yusufmansurnew)

Kontan saja, balasan singkat Ustaz Yusuf Mansur memancing warganet lainnya untuk berkomentar.

Seperti @jefriahmad_m yang justru memberikan pertayaan lain. "@yusufmansurnew kalau Pak Prabowo bersaing dengan Pak Anies di Pilpres 2024 siapa yang ustaz dukung! Prabowo atau Anis?" tanyanya.

Begitu pula dengan @teukumiswar yang juga melontarkan pertanyaan kepada Ustaz Yusuf Mansur.

"Kalo jokowi mencalonkan lagi minta 3 periode didukung lagi ga bapak ustadz," tulisnya.

Namun, Ustaz Yusuf Mansur tampak enggan membalas dua pertayaan tersebut.

Sejak dibagikan, unggahan Ustaz Yusuf Mansur yang menampilkan foto Anies telah mendapat lebih dari 38 ribu likes.[sc]
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: