![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgHJONXKsLycY4EImYNNC3wi5BErg8FtHGOucGchnXXPda7naGKhOjUAz6NklSM8ULzxfn_48Sw1G24dWsP85l_XugPWR64oj0bNky1ni4LP29zowsxoVEpD_kmtDzoHDbLhok3_int8AQ/s640/fc0a2fa7-7bd6-4884-bcb4-ade77c91c026_169.jpeg)
DEMOKRASI.CO.ID - Bupati Morowali Utara, Sulawesi Tengah Aptripel Tumimomor meninggal dunia setelah menjalani perawatan medis di rumah sakit rujukan Corona (COVID-19) di Rumah Sakit Dr. Wahidin Sudirohusodo, Makassar. Jenazah kemudian dimakamkan dengan prosedur tetap COVID-19.
"Benar atas permintaan keluarga, jenazah almarhum Bupati Morut Aptripel Tumimomo dimakamkan di pekuburan Gowa dengan SOP standar penguburan COVID-19, pagi tadi," kata Jubir COVID-19 Sulteng Haris Karimin, saat dimintai konfirmasi, Jumat (3/4/2020).
Pemprov Sulteng sebelumnya menyampaikan masih menunggu hasil pemeriksaan swab Aptripel Tumimomor. Berdasarkan pemeriksaan metode rapid test, Aptripel dinyatakan negatif Corona.
"Hasil diagnosa pertama dan hasil rapid test yaitu negatif COVID-19, saat ini kami masih menunggu hasil Swab dari RS. Wahidin,"Kata Jubir Covid-19 Sulteng, Haris Karimin pada Jumat (3/4) dini hari.
Dari informasi yang dihimpun bahwa Bupati Aptripel Tumimomor sebelumnya menjalani perawatan medis di RS Kolonodale, Morut. Kemudian dirujuk ke Makassar sejak 1 April 2020 karena ada riwayat penyakit.(dtk)