DEMOKRASI.CO.ID - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan (LBP), lagi-lagi mengeluarkan pernyataan yang memicu polemik di saat pandemik Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
LBP berencana mengundang turis asing dari China, Jepang, maupun Korea Selatan yang sudah mulai pulih dari pandemik Covid-19 secara besar-besaran. Tujuannya, ingin meningkatkan pendapatan negara di sektor pariwisata.
Rencana ini tampaknya tak lepas dari pemikiran serbaekonomi yang kerap dimunculkan LBP. Namun, dalam kondisi pandemik Covid-19 seperti saat ini, keselamatan masyarakat seharusnya selalu lebih diutamakan.
"Betul bahwa negara ini butuh pemasukan, tapi bukan dengan memberikan risiko keselamatan dan keamanan bagi masyarakat Indonesia," ucap aktivis yang juga mantan Sekjen ProDEM, Satyo Purwanto, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (15/4).
Satyo pun menyarankan agar LBP berguru kepada ekonom senior, Rizal Ramli agar mengetahui cara mendapatkan dan mendatangkan investasi di tengah bencana seperti saat ini.
"Mestinya dia (LBP) harus banyak berdiskusi dengan orang sekelas Rizal Ramli, untuk tahu bagaimana cara mendapatkan dan mendatangkan investasi yang aman di tengah bencana nasional pandemik Covid-19," pungkas Satyo. (Rmol)
