DEMOKRASI.CO.ID - Seorang pria kejang-kejang dan viral di grup WhatsApp. Nampak warga tidak mau membantu menolong lantaran takut karena menduga pria itu terjangkit virus corona atau covid-19.
"Karena warga takut dengan wabah corona, warga tidak ada yang berani menolong korban," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus saat dikonfirmasi wartawan, Selasa 24 Maret 2020.
Padahal, kenyatannya pria itu tidak terpapar virus corona. Pria yang belakangan diketahui bernama Addin Fachruddin (55) itu ternyata punya riwaya sakit TBC. Hal itu dikatakan anak korban yang mendatangi lokasi kejadian yang ada di Jalan Raya Mekarsari - Tambelang, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi atau dekat Underpass Tambun. Kejadian itu berlangsung pada Senin, 23 Maret 2020 sekitar pukul 20.00 WIB.
"Anak korban menjelaskan bahwa ayahnya memiliki riwayat penyakit TBC. Kronologis awalnya saksi melihat korban membawa sepeda motor roda dua berhenti di lokasi, kemudian korban sedang menelepon dan tiba-tiba kejang tanpa sebab dan tergeletak serta mengeluarkan busa pada mulut," ujar dia.
Namun, merebaknya virus corona membuat warga pikir-pikir menolong. Belum lagi tetangga korban memang ada yang terpapar corona membuat warga makin panik memberikan pertolongan. Selanjutnya, korban dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Bekasi dalam keadaan sadar untuk dilakukan pengobatan.
"Korban memiliki tetangga yang meninggal akibat virus corona yang meninggal di Cianjur dan di makamkan di Tambun," kata dia lagi.(viva)