DEMOKRASI.CO.ID - Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH Tengku Zulkarnain, membagikan videonya kepada warganet terkait dukungannya terhadap Masyumi Reborn. Dalam video berdurasi 2 menit 31 detik itu, dia terlihat bersama Ustaz Abdul Somad (UAS) dan Ustaz Zaid Fethullah.
“Kami bertiga mengimbau agar umat Islam bersatu padu, jangan pecah belah. Karena hari ini, kader Masyumi ingin dipecah belah juga,” kata Tengku Zul dalam rekaman video yang diterima di Jakarta, Rabu (11/3).
Menurut dia, kesamaan langkah terkait partai Islam tunggal penting disatukan. “Masyumi Reborn tempat kita untuk bersatu dan bangkit kembali. Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh,” ucapnya.
Pada kesempatan sama, UAS mengomentari terkait undangan Deklarasi Bangkit yang mencatut namanya tanpa seizin dia. Termasuk para asatiz lain yang juga disebutkan.
“Hanya Masyumi Reborn. Adapun nama-nama asatiz yang lain di undangan dan mengatasnamakan Ustaz Abdul Somad dalam konfirmasi itu tidak benar, mencatut nama dan penipu,” ujarnya.
Sementara, Ustaz Zaid Fethullah, menegaskan bahwa referensi Masyumi dipegang oleh Dewan Dakwah. Sehingga, di luar Masyumi Reborn bukan rekomendasi Dewan Dakwah.
“Langkah kita ditentukan oleh Dewan Dakwah dan Dewan Dakwah yang menentukan arah Masyumi Reborn,” ucapnya.
Sementara, Tengku menambahkan bahwa Masyumi lahir di Kramat 45. Tempat itu adalah tempat wasiat dan warisan dari Masyumi. “Oleh karena itu kita bersatu disitu, berkumpul dan bangkit dari tempat itu untuk menuju Indonesia baldatun thayyibatun wa rabbun gafuur,” tuturnya. (*)
