DEMOKRASI.CO.ID - Perebutan kursi DKI Jakarta 2 semakin panas setelah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI mengumumkan tanggal pemilihan wakil gubernur sisa masa periode 2017-2022 pada 23 Maret.
Calon Wakil Gubernur DKI dari PKS, Nurmansjah Lubis ditemani Wakil Ketua DPRD DKI dari PKS, Abdurrahman Suhaimi mendatangi Gedung Balaikota untuk menyerahkan berkas persyaratan cawagub langsung kepada Gubernur Anies Baswedan, Senin (9/3).
"Berkasnya macam-macam syaratnya, syarat izajah, LHKPN, syarat pajak, surat utang, surat pengadilan, surat kesehatan, surat bebas narkoba," ujar Nurmansjah saat ditemui wartawan usai bertemu Anies.
Pria yang akrab disapa Bang Ancah mengaku optimis terpilih menjadi wagub untuk menggantikan Sandiaga S. Uno.
Dia pun menegaskan sudah siap melewati serangkaian tahapan yang ditetapkan Panitia Pemilihan (Panlih) termasuk fit and proper test di DPRD DKI.
"InsyaAllah (siap). Yang penting kan enggak punya visi misi baru, bahwa yang disampaikan adalah penajaman RPJMD, khusunya kegiatan strategi daerah," jelasnya.
Bang Ancah pun berharap pemilihan tersebut dapat berjalan dengan baik dan lancar tanpa adanya hambatan sedikitpun. Termasuk kecurangan berupa politik uang.
"Ya pokoknya kita berupaya secara maksimum, win-win solution dan fairplay," tutup dia.
Adapun pesaing Bang Ancah yaitu Ahmad Riza Patria alias Ariza dari Partai Gerindra. Ariza juga dijadwalkan menyerahkan menyerahkan berkas persyaratan wagub hari ini. [rm]
