DEMOKRASI.CO.ID - Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia dan anak perusahaannya, Citilink telah memberlakukan potongan harga pada 10 destinasi wisata yang ditetapkan mendapatkan insentif pariwisata sejak Minggu (1/3) kemarin. Mulai dari Batam, Denpasar, Yogyakarta, Labuan Bajo, Lombok, Malang, Manado, Toba (Silangit), Tanjung Pandan dan Tanjung Pinang.
“Pemberlakuan potongan harga ini merupakan tindak lanjut kebijakan pemberian insentif dari pemerintah untuk menurunkan tarif penerbangan ke 10 destinasi wisata,” ungkap Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputa dalam siaran pers, Senin (2/3).
Ia juga menyatakan bahwa pihaknya menyambut baik dan mendukung penuh program kebijakan Insentif yang dicanangkan pemerintah. Upaya tersebut di maksudkan untuk mengantisipasi dampak wabah COVID-19 makin meluas terhadap sektor pariwisata nasional, khususnya untuk 10 destinasi wisata tersebut.
“Dukungan Garuda Indonesia Group terhadap program pariwisata di 10 destinasi wisata yang ditetapkan pemerintah ini juga disertai dengan komitmen untuk berperan aktif mempromosikan program terkait melalui channel yang kami miliki guna mendorong pemulihan sektor pariwisata yang terimbas wabah COVID-19,” lanjut dia.
Skema pemberian diskon harga tiket ke 10 destinasi wisata dilaksanakan selama 3 bulan kedepan dimulai tanggal 1 Maret hingga 31 Mei 2020. Pemerintah juga sudah menetapkan besaran insentif untuk maskapai, yakni dengan memebri diskon harga tiket hingga 50 persen.
Terkait implementasi kebijakan insentif tiket pesawat, Garuda Indonesia Group akan memberikan potongan harga kepada 25 persen dari total jumlah penumpang dalam penerbangan dari dan ke destinasi tersebut.
“Adapun para pengguna jasa dapat mengakses pemberian potongan harga ini di seluruh channel yang dimiliki Garuda Indonesia Group. Pengguna jasa juga dapat menghubungi mitra travel agent Garuda Indonesia Group atau Online Travel Agent untuk memperoleh potongan harga pada 10 destinasi wisata tersebut,” tutupnya.[jpc]