DEMOKRASI.CO.ID - Pertikaian terjadi di parlemen Turki pada hari Rabu kemarin. Hal ini dipicu ketika salah seorang anggota parlemen oposisi menuduh Presiden Tayyip Erdogan tidak menghargai tentara Turki yang tewas di Suriah.
Mulanya mereka saling berteriak, lalu mulai menggebrak meja, menaiki meja, dan memukul anggota lainnya. Sementara yang lain mencoba untuk menghentikan pertikaian itu.
Engin Ozkoc, seorang anggota parlemen dari oposisi Partai Rakyat Republik (CHP), telah menuduh Presiden Erdogan tidak menghormati tetara yang terbunuh minggu lalu di wilayah Idlib Suriah.
Ozkoc juga menuduh Erdogan tidak bertanggung jawab karena mengirim pasukan ke konflik tanpa perlindungan udara, melansir CNA, Kamis (5/3).
Diketahui Turki memang tengah menggelar Operasi Perisai Muslim Semi di Idlib Suriah dalam menentang rezim Bashar Al Assad.
Ketua Parlemen, Mustafa Sentop, mengutuk pernyataan anggota parlemen oposisi itu. Ia meminta jaksa penuntut menyelidiki pernyataan yang diduga menghina Erdogan itu. (Rmol)
