DEMOKRASI.CO.ID - Virus corona baru atau Covid-19 telah merebak di Indonesia. Seratus lebih orang terjangkit, di mana salah satunya dalah seorang menteri. Untuk itu semua pihak harus bersatu padu dalam melawan virus mematikan asal Wuhan, China tersebut.
Begitu kira-kira pesan yang hendak disampaikan mantan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah dalam akun Twitter pribadinya, Minggu (15/3).
Dia mengajak masyarakat Indonesia untuk dewasa dan bersatu. Termasuk mengurangi sikap partisan dalam menghadapi kasus ini.
“Ini bukan soal Anies Baswedan vs Ganjar Pranowo atau Ridwan Kamil, apalagi Jokowi yang tak akan bertarung lagi. Ini soal mobilisasi nasional untuk punya satu sikap dan bersatu menghadapi semua perkembangan,” tuturnya.
Dia juga meminta kepada para elite untuk tidak terbius pada bisikan yang bertujuan asal bapak senang (ABS), sebab hal itu bisa membuat publik merasa dibohongi oleh pemerintah.
“Terbukalah dan di atas itu kita bangun kebersamaan. Kita pasti bisa bersatu di atas kejujuran. Pasti,” yakin wakil ketua umum Partai Gelora itu.
Sekali lagi, Fahri menekankan bahwa tidak boleh ada pertarungan politik dalam menghadapi Covid-19. Ini mengingat pemilu masih sangat jauh.
“Sekarang kita hanya punya 1 tujuan yaitu keselamatan rakyat. Lupakan hal-hal lain yang nggak jelas. Fokus pada keselamatan rakyat,” demikian Fahri Hamzah.(rmol)
