DEMOKRASI.CO.ID - Sebanyak 17 ton pasokan alat medis untuk memerangi virus corona (COVID-19) dari China tiba di Jakarta pada Senin (23/3/2020) pagi.
Laporan Xinhua News, media asal China Indonesia membeli alat-alat medis itu dari negaranya. Alat-alat itu diangkut oleh maskapai Xiamen Airlines.
Tibanya pesawat pembawa 17 ton pasokan medis ini terekam dalam video yang diunggah Xinhua News melalui website-nya.
"Sebuah pesawat yang membawa 17 ton pasokan medis Tiongkok yang dibeli oleh Indonesia tiba di Jakarta," dikutip dari xinhuanet.com, Selasa (24/3/2020).
Akun Twitter milik Xinhua, @xhnews, juga mengunggah video yang sama berdurasi 42 detik itu.
"Sebuah pesawat China mendarat di Jakarta berisi pasokan medis Indonesia yang dibeli dari Tiongkok untuk melawan #coronavirus #COVID19," tulisnya.
Berdasarkan penjelasan pihak maskapai Xiamen Airlines, 17 ton pasokan medis itu terdiri dari beberapa alat. Di antaranya 800.000 alat pengujian COVID-19, 50.000 sarung tangan dan barang medis lainnya.
"Kantor Xiamen Airlines di Jakarta mengatakan bahwa kargo tersebut, yang terdiri dari puluhan ribu sarung tangan medis dan 17 ton pasokan pencegahan epidemi lainnya, mendarat di Bandara Internasional Jakarta pada Senin pagi," dilaporkan xinhuanet.com, Senin (23/3/2020).
Xiamen Airlines mengatakan ada permintaan dari pemerintah Indonesia untuk membeli alat-alat tersebut beberapa hari lalu.
Maskapai tersebut lalu mengkoordinasikan pihak terkait di China. Mereka menyiapkan dan dengan aman mengangkut kargo ke Indonesia dalam waktu 48 jam.
Xiamen Airlines menambahkan bahwa ini adalah pesawat internasional pertama maskapai tersebut setelah pandemi COVID-19.
Sebelumnya, Xiamen Airlines pernah mengangkut alat-alat medis dari Indonesia ke China pada bulan lalu.
Dilansir Xinhua, Rabu (12/2/2020), Xiamen Airlines mengirimkan penerbangan charter dari Fuzhou China timur ke Jakarta Indonesia untuk membawa persediaan medis guna melawan virus corona baru.
Menurut perusahaan penerbangan, berat total pasokan yang di bawa saat itu sekitar 8.565 kg. Terdiri dari masker wajah, pakaian pelindung dan kacamata keselamatan.(*)