DEMOKRASI.CO.ID - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (Pemda DIY) mencatat ada dua orang pasien dalam pengawasan (PDP) Virus Corona atau COVID-19 meninggal dunia kemarin. Hasil uji swab keduanya belum keluar, tapi keduanya memiliki kontak dengan pendatang.
Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19, Berty Murtiningsih mengungkapkan data terkait kedua PDP tersebut. PDP Corona pertama merupakan seorang wanita lansia yang meninggal di Sleman dan telah dimakamkan.
"Laporan dari RSUD Sleman, PDP meninggal adalah seorang wanita 80 tahun, dia masuk RS (RSUD Sleman) tanggal 16 Maret dan meninggal 26 Maret," katanya melalui keterangan tertulis, Jumat (27/3/2020).
Sedangkan seorang PDP lagi berasal dari Kabupaten Gunungkidul. Jenazah PDP di Gunungkidul ini juga telah dimakamkan.
"(PDP Gunungkidul pasien) RS Panti Rahayu. Telah kita dapatkan info, PDP meninggal wanita 59 tahun, alamat Gunungkidul. (Pasien) masuk RS (Rumah Sakit Panti Rahayu) 19 Maret, dan (meninggal) tadi malam," ucap Berty.
Berty menyebut hasil uji laboratorium swab kedua PDP Corona belum keluar hingga saat ini. Karena itu pihaknya belum bisa memastikan dua orang itu positif COVID-19 atau tidak.
Keduanya (PDP yang) meninggal belum ada hasil laboratorium. Tapi yang PDP Panti Rahayu ada riwayat anaknya baru datang dari Jakarta. Kalau PDP RSUD Sleman pulang dari Jakarta," ucapnya.
Berdasarkan data yang diunggah Pemda DIY melalui website corona.jogjaprov.go.id, update tanggal 26 Maret 2020 pukul 16.00 WIB, ada 18 pasien positif Virus Corona dengan rincian, 3 orang meninggal dunia, 14 orang dirawat dan satu orang dinyatakan sembuh.
Sedangkan berdasarkan status per kabupaten/kota berikut ini rinciannya jumlah PDP, Orang dalam pengawasan (ODP), dan pasien positif Corona:
Kota Yogyakarta
ODP: 204 orang
PDP: 22 orang
Positif Corona: 4 orang
Kabupaten Sleman
ODP: 327 orang
PDP: 26 orang
Positif Corona: 8 orang
Kabupaten Kulon Progo
ODP: 76 orang
PDP: 5 orang
Positif Corona: 1 orang
Kabupaten Gunungkidul
ODP: 356 orang
PDP: 5 orang
Positif Corona: 1 orang
Kabupaten Bantul
ODP: 207 orang
PDP: 37 orang
Positif Corona: 2 orang
Non-DIY (pasien yang beralamat di luar DIY)
ODP: 4 orang
PDP: 17 orang
Posirif Corona: 2 orang
(dtk)
