DEMOKRASI.CO.ID - Produsen rokok elektrik (vape) JUUL bersama distributor PT Jagad Utama Lestari (JUL) menangguhkan penjualan produk terbaru untuk mitra ritel di Indonesia. Hal itu disebabkan JUUL Labs sedang melakukan reorganisasi global, baik secara strategi maupun operasional untuk membangun kepercayaan masyarakat.
President APAC South JUUL Labs Ken Bishop mengatakan, tindakan ini diambil untuk mendengarkan dan bekerja secara kooperatif bersama pemerintah, pejabat kesehatan publik, dan pemangku kepentingan lainnya. Salah satunya untuk membangun usaha berjangka panjang dan mewujudkan kesempatan bersejarah untuk mengalihkan perokok dewasa ke produk-produk alternatif.
"Misi dari JUUL Labs tidak hanya menyediakan alternatif kepada sekitar 67 juta perokok dewasa di Indonesia, namun juga penting bagi kami agar perokok di bawah umur tidak mendapatkan akses ke produk-produk kami," ujar Ken dalam keterangannya, Rabu (26/2/2020).
"Bersama dengan PT JUL, kami telah memutuskan untuk menangguhkan penjualan kepada mitra ritel fisik dan online hingga kami telah menyelesaikan evaluasi secara menyeluruh terkait kerja sama dengan mitra ritel demi meningkatkan dan menegakkan pembatasan usia dan kepatuhan terhadap kebijakan kami. Hal ini merupakan langkah yang sangat penting untuk dapat membangun fondasi yang kokoh bagi keberlanjutan usaha kami di Indonesia," sambungnya.
Dengan demikian, kata Ken, pihaknya akan meninjau cara terbaik untuk menata ulang operasional di setiap negara. Maka, JUUL Labs bersama dengan PT JUL selaku anak usaha Erajaya group, memutuskan untuk menangguhkan penjualan baru semua produk JUUL Labs kepada toko ritel fisik dan online di Indonesia.
Sementara menurut Direktur PT JUL Sim Chee Ping, pihaknya memiliki komitmen yang sama dengan JUUL Labs, yaitu membantu perokok dewasa beralih dari rokok serta memerangi penggunaan di bawah umur.
"PT JUL memiliki komitmen yang sama dengan JUUL Labs untuk membantu perokok dewasa beralih dari rokok serta memerangi penggunaan di bawah umur. Itulah alasan mengapa kami bekerja sama dengan JUUL Labs untuk memastikan semua mitra ritel kami mendapatkan informasi yang tepat serta mematuhi peraturan ritel dan ketentuan pencegahan penggunaan di bawah umur yang ketat," ucapnya.
"Kami memegang teguh komitmen untuk menyediakan alternatif bagi perokok dewasa di Indonesia, yang diketahui memiliki tingkat perokok per kapita salah satu tertinggi di dunia," imbuhnya.[dtk]