DEMOKRASI.CO.ID - Kantor Kementerian BUMN yang dipimpin Erick Thohir di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, ramai didatangi ratusan orang, Kamis (27/2). Massa yang tergabung dalam Aliansi Pekerja BUMN Bergerak, menuntut Erick Thohir untuk membersihkan sejumlah 'kotoran' yang menggerus BUMN.
Dari pantauan Kantor Berita Politik RMOL, massa mulai berdatangan sejak pukul 11.00 WIB. Di antaranya datang dari Serikat Pekerja Pos Indonesia (SPPI), Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), dan Federasi Pekerja Kebangsaan (Perkasa).
Untuk mengawali aksi mereka, Aliansi Pekerja BUMN Bergerak menyanyikan lagu Indonesia Raya bersama-sama yang dipandu orator di atas mobil komando.
Selanjutnya mereka pun mulai meneriakkan beberapa tuntutan yang ditujukan kepada Menteri BUMN, Erick Tohir.
Di antaranya mengganti direksi BUMN yang tidak bersih (korupsi), menolak RUU Omnibus Law Cipta Kerja, menolak mutasi Pengurus Serikat Pekerja dan PHK massal, menolak outsourcing serta pekerja kontrak yang melanggar Undang Undang.
Berdasarkan informasi di lapangan, sejumlah massa lain masih akan terus berdatangan menuju kantor Erick Thohir untuk ikut bergabung.
Sementara untuk kondisi lalu lintas di sekitar lokasi terpantau masih bisa dilewati oleh kendaraan. Baik roda dua, roda empat, maupun Transjakarta.
Aparat kepolisian pun terlihat sudah disiagakan untuk mengamankan lokasi aksi. Tak hanya itu mobil Barracuda dan Water Canon pun disiapkan guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.(rmol)
