DEMOKRASI.CO.ID - Banjir yang melanda Jakarta di awal tahun 2020 berangsur-angsur mulai surut.
Bagi masyarakat terdampak, surutnya banjir bukan berarti sepenuhnya bisa tenang. Sebab masih harus sibuk berbenah membersihkan tempat tinggal dari lumpur akibat banjir.
Untuk membantu warga ibukota, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk ikut terjun membantu warga yang wilayahnya terdampak banjir.
Bukan Anies namanya kalau hanya sekedar memberi perintah, dia bersama jajarannya bergotong royong bersama pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di kelurahan Makasar, Jakarta Timur.
Anies mengatakan sampah yang terdapat di lokasi ini jenisnya bermacam-macam. Mulai dari sampah rumah tangga sampai dengan elektronik.
"Sampahnya segala macam. Ada sampah apa saja, everything under the sky. Bahkan mobil yang terendam ada semua. Tadi kita angkat apapun yang sudah terkumpul di sini," ujarnya .
Anies pun mengapresiasi seluruh pihak yang membantu kerja bakti tersebut, termasuk pihak TNI-Polri. Kerja bakti ini, sambungnya, hal ini dilakukan Pemprov DKI untuk meringankan beban korban banjir di kelurahan Makasar.
"Dari sini keluar saja panjangnya 300 meter. Itu seperti pagar betis. Memindahkan sampah dari tangan ke tangan sampai ke ujung," tutupnya. (*)