DEMOKRASI.CO.ID - Tanda pagar (Tagar) #PSImingkemSoalJiwasraya masih menjadi trending topic di media sosial Twitter, Kamis (26/12).
Warganet menyayangkan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang suaranya tidak kedengaran terkait kasus gagal bayar polis nasabah PT Asuransi Jiwasraya yang mengakibatkan negara rugi Rp 13,7 triliun.
Padahal kalau terkait Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, isu ibukota, kader partai pimpinan Grace Natalie itu ramai-ramai mengkritik.
Karena belum bersuara atau mungkin tidak akan bersuara, netizen terus mendesak agar PSI buka mulut menyurakan pengungkapan kasus di salah satu BUMN itu.
"Mereka mulai bingung karena junjungannya bukan malaikat yang selalu mereka puja-puji. Junjungannya ternyata manusia-manusia rakus dan bodoh. #PSImingkemSoalJiwasraya," kata pemilik akun DedenNurdin18.
Karena pilih-pilih sasaran kritik, PSI diyakini akan ditinggalkan pemilihnya.
"Masih muda-muda tapi mentalnya mental penjilat. Sekalipun sudah bergabung di parpol, naluri menjilatnya masih sangat berasa. Gembar-gembor kawal uang rakyat tapi Jiwasraya dirampok habis-habisan gak pernah terdengar suaranya. Rakyat mana yang bakal percaya bacot kalian? #PSImingkemSoalJiwasraya," tutur netizen @HisyamMochtar.
Yang punya akun @RomitsuT kini hanya berharap kepada penegak hukum untuk mengusut tuntas kasus Jiwasraya.
"Kasus Jiwasraya sudah satu tahun dari Oktober 2018, tapi belum ada satu pun yang dijadikan tersangka. Mana KPK, mana Kejaksaan, mana kepolisian?
Ada apa ini. Ditambah lagi ada partai yang kawal uang rakyat katanya tapi mingkem. #PSImingkemSoalJiwasraya," kata dia.
Pegiat media sosial Jonru Ginting di akun @JonruGintingNew bertanya, apakah PSI diam di kasus Jiwasraya karena bukan terkait Anies.
"Kenapa #PSImingkemSoalJiwasraya? Apakah karena pelakunya bukan pak @aniesbaswedan???" ucapnya.[rmol]