logo
×

Selasa, 10 Desember 2019

Bersih-bersih, Menteri Erick Diminta Tak Bawa Bisnis Pribadi ke BUMN

Bersih-bersih, Menteri Erick Diminta Tak Bawa Bisnis Pribadi ke BUMN

DEMOKRASI.CO.ID - Aktivis yang juga eksponen gerakan Mahasiswa 1998 Haris Rusly Moti mendukung langkah Menteri Erick Thohir melakukan bersih-bersih BUMN. Namun Haris secara tegas minta agar Menteri Erick tidak membawa bisnis pribadi ke dalam BUMN.

"Saya mendukung bersih-bersih di BUMN. Namun, bersih-bersih BUMN harus dimulai dari deklarasi dari Erick Thohir selaku Menteri Negara BUMN untuk tidak membawa perusahaan nya masuk di dalam bisnis dan projek di BUMN," ujar Haris Rusly Moti melalui keterangan tertulis Selasa (10/12/2019).

Haris mengatakan percuma bicara bersih-bersih BUMN jika perusahaannya Erick Thohir bermain dalam sejumlah projek dan bisnis di BUMN. Apalagi Haris mengungkapkan mendapat informasi ada keterlibatan perusahaan terafiliasi dengan perusahaan Erick Thohir saat kedatangan pesawat Garuda.

"Menurut infomasi  terpercaya bahwa yang menjadi media handling dan partner launching pesawat baru PT Garuda Indonesia yaitu Airbus 330 - 900 Neo adalah PT Mahaka. Konon katanya baru di zaman Garuda dipimpin Ari Askara lah PT Mahaka bisa dapat kerjaan di Garuda Indonesia," papar Haris.

Airbus 330 -900 Neo adalah pesawat yang membawa satu pasang rangkaian Harley Davidson dan sepeda Brompton terbang dari Perancis. Kasus ini diketahui menyeret hampir semua direksi PT Garuda Indonesia yang akhirnya dicopot oleh Menteri BUMN Erick Thohir.[tsc]
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: