DEMOKRASI.CO.ID - Hujan deras disertai petir di Desa Aek Dakka, Kecamatan Barus, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara (Sumut) menyebabkan jatuhnya empat korban warga setempat, Senin (18/11/2019).
Bahkan, dari keempat korban, satu diantaranya ditemukan tewas.
Kejadian ini, berawal saat keseluruhan korban yang merupakan satu keluarga ini berteduh di dalam gubuhk yang berada di dekat sawah menanti hujan reda.
Namun, nahas setelah berlindungpun, keempatnya disambar petir tepat jelang Senin petang.
Kapolres Tapteng, AKBP Sukamat melalui Paur Humas, Rensa Sipahutar menjelaskan kejadian terjadi pukul 18.00 WIB.
Dia menjelaskan keempat korban adalah, Perlianto Nadeak (33), Nurlela Marbun (30), Luki Nadeak (7) serta Butet Nadeak (3).
Saking dahsyatnya petir tersebut, Perlianto dan anaknya terpental ke sawah
Rensa menyebut penemuan keempat korban itu pertama kali diketahui oleh warga dan aparat desa. “Perlianto Nadeak dan dua anaknya selamat, karena warga sempat membenamkan tubuh Perlianto ke dalam sawah,” ujarnyak, Selasa (19/11/2019).
Dia jelaskan korban tewas Nurlela Marbun yang merupakan istri Perlianto ditemukan tepat di bawah pondok. Sementara tiga korban lainnya sempat dilarikan ke Puskesmas terdekat.
Saat ini, keempat korban sudah dibawa ke rumah duka di Desa Aek Dakka. (nin/pojoksumut)