DEMOKRASI.CO.ID - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menuduh Iran berencana menyerang negaranya. Ia memastikan Israel siap mencegah serangan tersebut.
Keterangan Netanyahu disampaikan saat dirinya mengunjungi markas tentara Israel di perbatasan dengan Suriah, tepatnya di dataran tinggi Golan.
"Agresi Iran di wilayah kami dan terhadap kami, terus berlanjut," sebut Netanyahu seperti dikutip dari AFP, Senin (25/11).
Netanyahu menambahkan, langkah preventif yang akan dilakukan termasuk mencegah masuknya senjata berbahaya Iran ke negara tetangga Israel, seperti Suriah.
"Kami akan melakukan tindakan yang diperlukan untuk menggagalkan pemindahan senjata mematikan dari Iran ke Suriah, baik lewat udara maunpun darat," kata Netanyahu.
"Kami juga akan mengambil tindakan untuk menggagalkan upaya Iran mengubah Yaman dan Irak jadi pangkalan peluncuran roket," sambung dia.
Sepekan terakhir, perselisihan antara Iran dan Israel semakin memanas. Pada Rabu lalu, Israel menyatakan mereka meluncurkan serangan udara ke basis pertahanan Iran di Suriah.
Hari sebelumnya, Israel mengklaim bahwa sistem pertahanan antirudal telah berhasil mencegah empat roket yang ditembakkan dari Suriah. Israel menuding roket tersebut milik Iran. [kpc]
