DEMOKRASI.CO.ID - Menantu sekaligus penasihat senior Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, Jared Kushner, dikabarkan memberi lampu hijau sehingga Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed Bin Salman bisa menangkap jurnalis Jamal Khashoggi. Namun, tudingan ini sudah dibantah Gedung Putih.
Dilansir dari Al Araby, kabar ini berasal dari kelompok yang mengaku sebagai 'whistleblower' intelijen AS. Mereka juga menuduh intelijen Turki sudah mendapatkan rekaman telepon yang disadap antara Kushner dan Mohammed Bin Salman. Dalam rekaman tersebut, Kushner membolehkan putra mahkota menangkap kolumnis The Washington Post itu.
Menantu Donald Trump tersebut sudah lama dikenal punya hubungan dekat dengan pangeran 34 tahun itu. Keduanya pun rutin berkomunikasi lewat Whatsapp.
Meski Gedung Putih sudah membantah keterlibatan Kushner, Komite Intelijen DPR AS dikabarkan sedang menyelidiki tuduhan ini. [ak]