DEMOKRASI.CO.ID - Sebuah video detik-detik ledakan septic tank di Cakung, Jakarta Timur, beredar viral di media sosial. Insiden ini mengakibatkan seorang sopir penyedot WC berinisial SI tewas.
Peristiwa itu terjadi di sebuah rumah warga bernama Agus di RT 16/03 Kelurahan Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur, pada Senin (4/11). Saat itu, SI baru selesai menyedot WC.
Dalam rekaman video CCTV, korban tampak sedang berdiri di teras rumah bersama pemilik rumah, Agus. Mereka berdua tampak berbincang-bincang.
Saat itu, SI baru mengambil koran dan membakarnya di lubang septic tank. Hal itu dia lakukan untuk memastikan sudah tidak ada gas di dalam lubang septic tank.
"Saya melihat nyala kan. Pak...pak...pak, itu nggak ada apinya lho. (Dijawab SI) 'nggak apa-apa nanti mati kok' ," Agus menirukan ucapannya kepada SI.
Tidak lama setelah Agus memberikan peringatan itu, terlihat SI menginjakkan telapak kakinya ke lubang septic tank sehingga menutupi lubang tersebut. Seketika itu terjadi sebuah ledakan cukup besar.
Beton penutup septic tank yang dipijak oleh SI dan Agus terangkat dan menimpa SI. Sementara Agus terlempar ke samping.
Agus tampak memegang pinggang saat itu. Sedangkan SI terbenam di dalam lubang septic tank tertutup beton.
SI pun dinyatakan meninggal di lokasi kejadian. Kanit Reskrim Polsek Cakung AKP Tom Sirait menuturkan, penyebab ledakan itu akibat endapan gas selama puluhan tahun.
"(Penyebab ledakan akibat) gas yang terendap puluhan tahun dalam septic tank kena api," ujar Kanit Reskrim Polsek Cakung AKP Tom Sirait dalam keterangan kepada wartawan, Selasa (5/11/2019).
View this post on Instagram
Sepitenk Meledak . Seorang sopir berinisial SI mobil sedot tinja tewas lantaran terkena ledakan septic tank di rumah warga, Kav Puri JIEP Blok O, Kelurahan Jatinegara Jakarta Timur yang meledak pada Senin (4/11) siang kemarin. Berdasarkan rekaman CCTV berdurasi 41 detik, petugas tersebut sedang terlihat sedang berbincang dengan pemilik rumah. Perbincangan itu terjadi tepat di bawah lubang septic tank yang dibuat di atas parkiran . Saat itu, SI telah lebih dulu memasukan koran yang dibakarnya ke dalam lubang septic tank guna membuktikan proses penyedotan telah rampung . Setelah 20 detik, pemilik rumah memberitahu kepada petugas bahwa api yang dimasukan ke dalam lubang septic tank tak kunjung padam. "Mas itu apinya lho. Kata dia enggak apa-apa (kalau) enggak mati," ungkap pemilik rumah sambil memperlihatkan rekaman CCTV kepada petugas kepolisian. Petugas yang tadinya berbicara di dekat pagar kemudian mendekati pemilik rumah. . Seketika, ledakan besar terjadi dari bawah septic tank. Penutup lubang septic tank yang tertanam di bawah lantai juga terlepas akibat terkena efek ledakan . Besarnya ledakan bahkan membuat pemilik rumah terlempar. Beruntung ia tak terjatuh ke dalam lubang septic tank. Meski selamat dari maut, pemilik rumah tak bisa berjalan lantaran terluka terkena ledakan . Nasib nahas dialami SI. Ia terjatuh ke dalam lubang dan terkena luka yang cukup parah akibat terkena serpihan ledakan di sekujur tubuhnya. Sebelumnya, Kanit Reskrim Polsek Cakung AKP Tom Sirait mengatakan kejadian berawal saat korban, SI (44) hendak membuktikan kepada pemilik rumah bahwa tugasnya menyedot septic tank sudah rampung . "Untuk meyakinkan pemilik rumah bahwa pekerjaannya sudah selesai, korban membakar koran. Korannya yang terbakar itu dimasukkan ke lubang septic tank sampai padam," kata Tom di Cakung, Jakarta Timur, Selasa (5/11/2019) . Artikel by wartakotalive #jakarta #kontributorjakarta #meledak #sepitenk