DEMOKRASI.CO.ID - Pasukan TNI yang bertugas dalam misi perdamaian PBB di Republik Demokratik Kongo melakukan aksi heroik. Mereka menyelamatkan warga sipil dari serangan kelompok bersenjata Gumino.
Dalam keterangan pers Mabes TNI, Selasa (26/11), pasukan TNI yang tergabung dalam Satgas TNI Konga Rapidly Deployable Battalion (RDB) XXXIX-B Mission de Organisation des Nations Unies pour La Stabilisation en République Démocratique du Congo (Monusco) menyelamatkan warga di wilayah Area of Responsibility (AoR) Northern Sector, Provinsi Sud Kivu, pada Minggu (24/11).
 |
| Satgas TNI Konga menyelamatkan warga sipil korban penembakan kelompok bersenjata Gumino di Kongo Foto: Dok. Puspen TNI |
Pasukan TNI yang melakukan aksi penyelamatan itu dipimpin Dansatgas TNI Konga XXXIX-B RDB Monusco, Kolonel Inf Daniel Lumbanraja.
Awal mulai evakuasi, berawal dari terdengarnya suara tembakan yang ditaksir berjarak 4 km dari lokasi pasukan TNI yang tengah melakukan tugas pengamanan di Bijombo.
 |
| Satgas TNI Konga menyelamatkan warga sipil korban penembakan kelompok bersenjata Gumino di Kongo Foto: Dok. Puspen TNI |
Mendengar tembakan itu, pasukan TNI di bawah arahan Kapten Inf Jefry mengirimkan 1 tim yang berkekuatan 20 orang dipimpin Lettu Inf Galih dan satu orang Language Assistant (LA) melaksanakan patroli ke arah suara tembakan.
“Tindakan tersebut diambil terkait dengan mandat PBB yaitu Protection of Civilian (POC), perlindungan terhadap warga sipil,” ucap Dansatgas TNI Konga, Kolonel Daniel.
Satgas TNI Konga menyelamatkan warga sipil korban penembakan kelompok bersenjata Gumino di Kongo Foto: Dok. Puspen TNI
Saat pasukan TNI tiba di lokasi penembakan di Kampung Kibindi, ditemukan satu orang warga sipil atas nama Dina Nabugara mengalami luka tembak.
"Tim tersebut segera memberikan pertolongan dan selanjutnya mengevakuasi menuju lokasi aman yang terletak tidak jauh dari SCD Bijombo,” tutupnya.
 |
| Satgas TNI Konga menyelamatkan warga sipil korban penembakan kelompok bersenjata Gumino di Kongo Foto: Dok. Puspen TNI |
[kp]
