DEMOKRASI.CO.ID - Narkoba merupakan extraordinary crime alias kejahatan yang luar biasa. Untuk itu, tidak ada toleransi sedikitpun bagi pengguna apalagi pengedar barang haram perusak anak bangsa itu.
Baru-baru ini, jajaran Polda Riau berhasil mengungkap peredaran narkoba jenis sabu seberat 89 kilogram. Dan hari ini, dua bandar narkoba ditembak mati oleh Direktorat Reserse Narkoba di Jalan Soekarno-Hatta, depan Bandara Pinang Kampai, Kota Dumai, Pekanbaru, Riau.
“Kemarin kita berhasil ungkap 89 kilogram sabu, hari ini saya berbelasungkawa, dua bandar kami tembak mati,” kata Agung dalam keteranganya, Jumat (18/10).
Mantan Deputi V Badan Intelijen Negara (BIN) ini mengatakan, tindakan tegas dan terukur tersebut merupakan upaya terakhir aparat karena kedua tersangka melakukan perlawanan.
Adapun dua bandar yang ditembak mati itu berinisial ASK dan DS yang membawa narkoba jenis sabu seberat 5 kilogram.
“Ini upaya terakhir ketika pelaku mengeluarkan senjata yang membahayakan, anggota diberikan tindakan tegas dan terukur," ungkap Agung kembali disambut tepuk tangan kembali.
Selain menyita barang haram, anggota juga menyita barang bukti lainnya, yaitu satu pucuk senjata air softgun, mobil Toyota Pajero, tiga unit telepon seluler, uang tunai Rp 6,5 juta dan kartu identitas milik tersangka. [rm]
