DEMOKRASI.CO.ID - ARTIS senior Marissa Haque mengeluarkan pernyataan yang cukup mengejutkan terkait insiden penusukan yang dialami Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Wiranto.
Dia mengunggah beberapa judul berita terkait peristiwa yang terjadi di Alun-alun Menes, Desa Purwaraja, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten, Kamis (10/10).
Diantaranya, soal kondisi Wiranto yang tidak begitu parah dan yang terluka adalah Kapolsek Menes Kompol Daryanto yang melindungi Wiranto.
“Lho betul dong dugaanku. Wong kemarin di TV saya ndak melihat ada darah di tubuh Pak W. Dan semua berita datang dari satu sumber video-HP dengan posisi adegan tertutup pintu mobil satu dengan kaca terbuka lalu pintu satunya dengan kaca tertutup ber-riben gelap,” tulisnya, Jumat (11/10/2019).
“Kami orang-orang pekerja film cukuplah meresponnya dengan tersenyum semanis madu, hehehe… Love you all! Kecup jauh deh, muah… muah… muah… muah!,” ungkapnya.
Wiranto sendiri dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat/ RSPAD Gatot Subroto dan berada di di ICU dan kondisinya membaik.
Seperti diketahui, penusukan ini dilakukan oleh seorang pria Syahril Alamsyah alias Abu Rara, warga Medan, yang kejadian bersama istrinya Fitria di lokasi dekat mobil Wiranto.
Keduanya saat ini ditahan dan disebut-sebut sebagai bagian dari Jamaah Ansharul Daulah (JAD) Bekasi. [*]