DEMOKRASI.CO.ID - Strategi melakukan pagar hidup warga ternyata mampu menghambat kebakaran lahan meluas ke area sekitarnya. Hal ini dilakukan warga Kabupaten Tanggamus, Lampung saat terjadi kebakaran lahan pada Jumat (4/10) malam.
Kebakaran yang terjadi di lahan perkebunan warga antara Pekon Kayuhubi dengan Pekon Campang Wayhandak, Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus, ini mampu diatasi agar tidak menyebar lebih luas.
Seperti dikabarkan Kantor Berita RMOLLampung, lokasi kebakaran lumayan jauh dari jalan utama. Berjarak 1 kilometer dan hanya bisa ditempuh dengan berjalan kaki, naik lereng pegunungan.
Kendaraan roda dua dan empat tak bisa menjangkau lokasi kebakaran.
Saat kebakaran terjadi, ratusan warga bersama-sama menebang tanaman atau semak-semak sekitar area kebakaran untuk menghambat api agar tak melebar ke lahan sekitarnya.
Mereka membentuk pagar hidup setiap dua meter.
Langkah tersebut sangat efektif untuk menghambat laju si jago merah," ujar aparat setempat.
Diketahui, lahan yang terbakar merupakan perkebunan cokelat, kopi, dan pepaya milik warga seluas sekitar 3 hektare. [rm]