DEMOKRASI.CO.ID - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto ditusuk saat menghadiri acara peresmian gedung baru Mathla'ul Anwar di Menes, Pandenglang, Banten sekitar pukul 11.55 WIB, Kamis, 10 Oktober 2019. Karena luka yang dialaminya, Wiranto masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto, Jakarta.
Kabar ditusuknya Wiranto ini, membuat banyak orang ikut bersimpati dan mendoakan. Bukan cuma simpati dari masyarakat, sejumlah selebriti, juga ikut mendoakan kesembuhan Wiranto.
Setelah sebelumnya Wulan Guritno, Christine Hakim juga Krisdayanti yang ikut bersimpati dengan musibah yang dialami Wiranto, Selebgram Karin Novilda atau akrab disapa Awkarin pun tak mau ketinggalan.
Lewat akun Twitter-nya, dia menuliskan pesan manis untuk Wiranto, mendoakan agar segera pulih. Namun, di dalam cuitan yang dia tulis di akun Twitter, terselip pesan dalam.
"Gws pak Wiranto. Cepat sembuh agar bisa segera memperbaiki kesalahan-kesalahanmu. Dan untuk kita yang pernah tersakiti oleh beliau, desak beliau untuk perbaiki kesalahannya, bukan malah memperlakukan beliau dengan cara-cara yang tidak manusiawi, tunjukkan kita manusia beradab," tulis Awkarin di akun Twitter @awkarin.
Seperti diketahui, sempat beredar rumor, bahwa tertusuknya Wiranto adalah sebuah settingan. Ada yang menilai, banyak kejanggalan dalam kasus penusukan yang dialami Wiranto. Awkarin pun menuliskan lagi pesan di kolom komentar, seolah percaya musibah yang dialami Wiranto sebuah settingan. "Terlepas ini settingan atau bukan."
Kata-kata cuitan Awkarin ternyata mengundang banyak komentar warganet. Ada yang pro juga kontra.
"emang doi pernah bikin salah apa sama mba karin.??," tulis komentar salah seorang warganet.
"buat kamu who stabbed Wiranto, nice try, even malaikat izroil wont touch," tulis yang lainnya.
Tak hanya itu, banyak pula yang mendukung cuitan Awkarin. "Nah ini gua demen. Ketimbang kata kata to the point. Yg begini lebih menyayat hati."
"GWS pak wiranto semoga aktingnya lebih bagus lagi biar bisa main di indosiar."
"Pak wir juga orang maluku lagi kena musibah dibilang beban negara."
"Gws warga maluku & wamena." [viv]
