DEMOKRASI - Politisi Partai Demokrat Andi Arief menyebut dengan memburu dan menangkap aktivis Papua Veronica Koman tidak akan menyelesaikan masalah. Andi Arief menilai ditangkapnya Veronica Koman justru akan membuka panggung baru bagi perjuangan Papua.
Hal itu dikatakan Andi Arief lewat akun Twitternya @AndiArief_. Ia menilai penangkapan dan penahanan terhadap Veronica Koman akan membuka panggung baru perjuangan Papua di kancah nasional dan international.
"Kalau ada yang bilang dengan menangkap @VeronicaKoman masalah Papua selesai, itu keliru. Penangkapan dan penahanannya akan membuka panggung baru perjuangan Papua merdeka baik di domestik dan internasional. Sayangnya @fadjroeL gak terlibat dalam perjuangan "aluta continua'." kicau Andi Arief, Senin (9/9/2019).
Kalau ada yang bilang dengan menangkap @VeronicaKoman masalah Papua selesai, itu keliru. Penangkapan dan penahanannya akan membuka panggung baru perjuangan Papua merdeka baik di domestik dan internasiinal. Sayangnya @fadjroeL gak terlibat dalam perjuangan "aluta continua'.— andi arief (@AndiArief__) September 8, 2019
Diketahui, Veronica Koman ditetapkan sebagai tersangka atas tuduhan menyebarkan berita hoaks dan menjadi provokator kerusuhan di Manokwari, Papua Barat.
Wanita kelahiran Medan, 14 Juni 1988 itu dijerat dijerat pasal berlapis yakni UU ITE KUHP Pasal 160 KUHP, Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 dan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2008 tentang penghapusan suku, etnis dan ras.
Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Polisi Dedi Prasetyo mengatakan pihaknya telah menditeksi keberadaan Veronica Koman di luar negeri. Hanya, Dedi enggan menyebut lokasi tersebut lantaran masih dalam proses penyidikan.
"Sudah diketahui cuma tidak mungkin saya sampaikan, itu masih dalam proses penyidikan yang dilakukan oleh penyidik," kata Dedi di Gedung Divisi Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (5/9) lalu. []