DEMOKRASI.CO.ID - Massa yang tergabung dalam Masyarakat Peduli KPK (MPK) kembali berunjuk rasa di depan Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin (23/9).
Dalam aksinya mereka melakukan aksi teatrikal menyeret paksa tiga pimpinan KPK yang sudah menyerahkan mandatnya ke Presiden Jokowi untuk segera angkat kaki atau mundur dari internal lembaga antirasuah.
"Rakyat memberi ultimatum kepada Agus Rahardjo, Laode untuk segera angkat kaki dari Gedung KPK, mundur dari KPK sekarang juga. Bila perlu kami menginap untuk duduki Gedung Rakyat ini," tegas Koordinator aksi MPK, Alex.
Para demonstran menuangkan aksi protesnya dengan membakar ban bekas dan seruan yel-yel Agus Cs mundur dan bubarkan WP KPK terus menggema di area Gedung KPK.
"Bakar ban ini sebagai bentuk protes kita kepada tiga pimpinan KPK yang terlalu rakus. Pimpinan KPK jangan plin-plan. Penolak revisi UU KPK justru dia lah kelompok yang melemahkan KPK," papar Alex.
Tak hanya itu, massa juga mendesak ingin bertemu dengan tiga Komisioner KPK.
"Sudah mengundurkan diri tapi hari ini masih memakai uang negara, ini namanya biadab. Kami ingin bertemu dengan tiga pimpinan KPK agar konsisten, Pak Kapolres tolong fasilitasi kami," katanya.
Alex memastikan pihaknya tidak memiliki niat untuk melemahkan KPK namun justru ingin menyelamatkan KPK dari kelompok Taliban dan kroninya.
"KPK semakin kuat jika kelompok Taliban keluar dari KPK. Kita cinta dengan KPK. Kita antarkan Agus Cs kerumah," pungkasnya. [rm]