NUSANEWS - Pertemuan Ketua Majelis Syuro PKS, Salim Segaf Al-Jufri dengan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab akan berpengaruh banyak terhadap aliran suara umat Islam di pemilu nanti.
Pakar psikologi politik, Irfan Aulia Syaiful menilai bahwa pertemuan Habib Rizieq dan Habib Salim di Mekkah pada 8 April lalu, dapat memperkuat psikologis untuk merapatkan barisan umat Islam.
"Pilihan tempat dan waktu deklarasi mengirim pesan bahwa saf umat Islam sedang diluruskan untuk menjaga Pancasila dan UUD 45," ujar Irfan dalam keterangan tertulis, Kamis (11/4).
"Pertemuan ini menjadi menarik dikarenakan adanya dinamika isu khilafah, Islam radikal dan berbagai hoax di masyarakat," imbuhnya.
Irfan melihat dalam pertemuan tersebut ada beberapa pesan yang ingin disampaikan. Di antaranya, PKS tetap menjadi partai pembela umat Islam serta menjaga Pancasila dan UUD 45.
"Poin pentingnya adalah untuk membela kepentingan umat, bangsa, dan negara untuk mewujudkan Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera," jelasnya.
Sementara pesan lainnya, lanjut Irfan, untuk mewujudkan cita-cita umat itu, PKS siap menyatukan umat Islam Indonesia untuk memenangkan Pemilu 2019.
"Untuk memenangkan pilpres dan memenangkan ileg dengan bahu membahu, bekerja sama dari Sabang sampai Merauke," pungkasnya.
SUMBER