logo
×

Kamis, 03 Januari 2019

Ramalan Baba Vanga tentang Indonesia di Tahun 2019

Ramalan Baba Vanga tentang Indonesia di Tahun 2019

NUSANEWS - Mendiang peramal buta asal Bulgaria, Baba Vanga begitu terkenal. Prediksinya dinilai selalu tepat. Baba Vanga tutup usia pada 1996 silam. Namun, ia pernah meramalkan kodisi dunia.

Baba Vanga meramalkan tahun ini, akan banyak terjadi peristiwa yang mengubah kehidupan. Ia memprediksikan gempa besar akan terjadi, tsunami akan memusnahkan sebagian wilayah Asia, keruntuhan ekonomi aka terjadi di Eropa dan Rusia akan dihantam oleh meteorit raksasa. Ia juga meramalkan upaya pembunuhan Presiden Rusia Vladimir Putin dan penyakit aneh yang akan menimpa Donald Trump.

Apakah ramalan Vanga akurat? Tidak ada yang tahu pasti, namun beberapa peristiwa yang diramalkan Vanga benar terjadi. Khusus ramalannya untuk tahun 2019, beberapa tanda sudah terlihat.

Prediksinya terkait tsunami besar seperti tahun 2004 yang menghancurkan beberapa negara Asia dan kawasan lain di luar Asia. Negara yang disebut dalam ramalannya adalah Pakistan, bagian dari Cina, Jepang, India, Indonesia, dan Alaska.

Pada September 2018 lalu, hampir 400 orang tewas akibat tsunami besar yang dipicu oleh gempa berkekuatan 7,5 yang menghancurkan Palu, Indonesia.

Ada pun ramalan terkait upaya pembunuhan Putin, sang presiden mengakui bahwa memang terdapat sejumlah upaya untuk menyingkirkannya.

Peramal Baba Vanga lebih dikenal sebagai Nostradamus dari Balkan. Ia lahir dengan nama Vangelia Pandeva Dimitrova, di Strumica, Macedonia, Baba Vanga, secara misterius kehilangan penglihatannya saat ia berusia 12 tahun saat badai besar terjadi.

Anehnya, ia sempat menghilang beberapa hari dan sejak saat itu ia melewati hari-hari dengan penuh “penglihatan” masa depan.

Ia akhirnya meninggal pada 1996 karena sakit kanker. Sebelum meninggal, ia mengatakan kemampuannya akan diteruskan oleh seorang gadis asal Perancis berusia 10 tahun. Namun, hingga saat ini belum ada tanda-tanda kemunculan pewaris Vanga.

SUMBER
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: