NUSANEWS - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan enam nama kandidat calon Sekretaris Jenderal KPK.
Jurubicara KPK, Febri Diansyah menguraikan bahwa enam nama itu terdiri dari dua orang hasil seleksi tahap pertama dan empat nama dari tahap kedua.
Keenam nama kandidat tersebut, kata Febri, akan masuk pada tahap wawancara yang dijadwalkan pekan depan.
“Tahap selanjutnya adalah wawancara terhadap 6 kandidat yang rencana akan dilakukan pada tanggal 7 Januari 2019,” ujar Febri dalam keterangan tertulis, Rabu (2/1).
Adapun keenam kandidat yang lolos adalah Muhammad Zeet Hamdy Assovie, Prasetyo, Roby Arya Brata, Tuty Kusumawaty, U. Saefudin Noer, dan Winarni Dien Monoar.
Febri menjelaskan bahwa KPK membuka pintu bagi masyarakat yang memiliki catatan rekam jejak para kandidat untuk bisa dilaporkan.
“Masyarakat dapat memberikan informasi pada KPK jika memiliki informasi tentang latar belakang para calon, untuk kemudian akan menjadi pertimbangan lebih lanjut,” sambungnya.
Dalam tes wawancara, akan tersaring tiga orang. Ketiganya akan diusulkan ke Presiden Joko Widodo untuk dipilih menjadi sekjen KPK menggantikan Raden Bimo Gunung Abdul Kadir yang berhenti pada 20 Maret 2018 lalu.
SUMBER