NUSANEWS - Direktur Materi dan Debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno Sudirman Said meminta agar calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin yang kini berpasangan dengan Joko Widodo di Pilpres 2019 mendatang menjaga tutur katanya.
Dirman meminta agar Ma'ruf bisa menjaga setiap perkataan yang dikeluarkan oleh mulutnya, apalagi sebelumnya Ma'ruf lebih dikenal sebagai seorang ulama alih-alih politikus.
"Yang pernah jadi pimpinan tertinggi ulama itu kata-katanya diukur lah," kata Dirman ditemui di Rumah Sriwijaya, Jakarta Selatan, Senin (31/12).
Pernyataan Dirman ini menanggapi perkataan Ma'ruf terkait Jokowi yang tak pernah menculik atau membunuh seseorang.
Ma'ruf memang sempat melontarkan pernyataan tersebut saat dirinya berkunjung ke Pandeglang, Banten pada Sabtu (29/12) lalu. Saat itu Ma'ruf menyebut Jokowi tak pernah bertindak negatif terhadap masyarakat Indonesia selama empat tahun menjabat sebagai presiden.
Ia juga menyebutkan Jokowi tak pernah sekalipun menculik dan membunuh masyarakat Indonesia ketika menjabat sebagai presiden.
"Menurut saya positif semua, mana ada beliau menculik orang, menganiaya orang, enggak pernah membunuh orang, enggak pernah," kata Ma'ruf.
Mantan Menteri ESDM era Jokowi itu pun mengaku tak merasa tersinggung dengan apa yang diungkapkan Ma'ruf itu, dia pun kemudian melemparkan hal tersebut kepada masyarakat yang menilai sendiri.
"Biar masyarakat yang menilai yah, tapi memang banyak orang berharap para kiai-kiai saya ketemu di kampung diukur lah (omongannya)," kata dia.
SUMBER