NUSANEWS - Jonny Arung adalah orang yang sangat dekat dengan warga Papua Barat.
Malah pada saat upacara bakar batu sebagai bagian dari peringatan Hari Kemerdekaan Papua Barat, Jonny Arung ikut serta.
Namun, rupanya dia sudah lama diidentifikasi sebagai seorang tentara yang menyamar sebagai sipil.
Terbukti, pihak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang menyebut dirinya Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB), memposting foto-foto Jonny berseragam Baret GP Nasdem.
Mereka mengira itu adalah seragam tentara. Padahal, Baret GP Nasdem adalah Barisan Reaksi Cepat Gerakan Pemuda Partai Nasdem.
Dalam foto lainnya, KKB juga memposting foto Jonny memegang senjata jenis AK. Mengenakan sepatu laras kuning dan kuplu, Jonny menenteng senjata itu di sebuah sungai berbatu.
Foto-foto itu dibagikan Lewis Prai, seorang pentolan OPM di Australia.
"Ini Jonny Arung, yang selamat dari penembakan baru-baru ini, yang mana media Indonesia dan pemerintah mengaku sebagai pekerja konstruksi (warga sipil), yang bekerja di mbua-ndugama, yang ternyata merupakan kebohongan publik. Jonny Arung adalah TNI solider dan bagian dari aparat tentara Indonesia yang bekerja di daerah tersebut.
Menurut laporan dari komandan TPNPB lokal di daerah tersebut, bapak Egianus Kogeya, orang-orang yang ditembak mati oleh para pejuang pembebasan TPNPB bukan pekerja konstruksi, tapi tentara Indonesia menyamarkan diri sebagai pekerja konstruksi.
---------------------------------
Jonny Arung, korban selamat dari penembakan TPNPB Di Mbua-Ndugama yang diklaim sipil ternyata bohong, Jonny Arung adalah seorang Aparat.....
ini foto-fotonya teruskan....
Biarlah dunia tau kolonial Indonesia pu HOAX," demikian caption yang menyertai foto-foto tersebut.
Linimasa Lewis Prai pun dikomentari warganet. Beberapa menyebut itu editan. Yang lain meyakinkan bahwa Lewis adalah subkontraktor, bukan aparat.
@Anda, "Jhonny arung adalah subkontraktor bukan aparat. Jangan memutar balikkan fakta. Jangan membodohi sesama saudara Papua."
@Restoe Astrea, "Sejatinya papua kurang banyak pendidikan belum bisa membedakan yg salah dan yg benar #SAVEPAPUABARAT"
@Anda, "Betul juga. Mereka sangat lugu. Dibodohi sesama orang Papua yang lulusan universitas Australia. Apa artinya itu??? Mungkinkah mau masuk ke mulut singa.
Saya lebih suka kalau pun mereka merdeka. Mereka akan lebih bahagia. Tidak menjadi tambah menderita."
@Yoetpahabol, "Ada pegang senjata baru mau tipu ka?"
@Bayu Alimuddin, "Itu foto senjatanya editan bang... lihat baik2 deh posisi tangan kanannya gak tepat, caranya ngeditnya masih kasar.
semoga Tuhan menyediakan neraka bagi pelaku pembunuhan kontraktor yang sedang ingin membangun papua."
@Adhe Mahesa, "Kasihan saudara-saudara kita yang di Papua sana dibohongi demi kepentingan OPM yang gak jelas.."
SUMBER