NUSANEWS - Satuan Narkoba Polrestabes Bandung menerima laporan adanya penyelundupan narkoba jenis sabu ke Lapas Banceuy.
Laporan direspon dengan melakukan penyelidikan kepada perempuan berusia 40 tahun berinisial S yang menjadi kurir mengantarkan narkoba ke Lapas.
Kasat Narkoba Polrestabes Bandung, AKBP Irfan Nurmansyah mengatakan bahwa jajarannya sudah mendalami peran ibu ini.
“Seorang perempuan berinisial S dan anaknya tertangkap tangan membawa sabu ke Lapas Banceuy, hari kamis lalu. Pihak Lapas lalu melimpahkan ke Sat Narkoba dan kami dalami,” paparnya, Minggu (30/12) dinihari usai razia narkoba di sejumlah tempat hiburan malam di kota Bandung
Kronologisnya, yakni seorang ibu dan anak perempuannya hendak mengunjungi warga binaan berinisial Rf (35) yang menjalani pidana karena kasus narkotika. Kedapatan menyimpan sabu di sendal milik anaknya.
Usai digeledah ternyata sabu memang dibawa anak dan ibu tersebut.
“Sabu-sabu disimpan di dalam sendal yang dipakai anaknya, dan ini modus lama,” papar Kasat Narkoba Polrestabes Bandung.
Warga binaan atas nama Rf sendiri tengah menjalani masa hukuman sejak 2016 dengan vonis 5 tahun 3 bulan.
“Dari pengakuan S itu sudah tiga kali menjenguk Rf ke Lapas, namun S belum secara gamblang apakah saat kunjungan sebelumnya juga menyerahkan narkoba,” jelasnya.
Barang bukti sabu yang berhasil disita mencapai 3 gram.
“Masih didalami dari mana asalnya, apakah Rf ini menjual sabu dari dalam Lapas terus didalami. Untuk S sendiri mengaku dibayar Rp 700.000 untuk mengantar sabu tersebut,” jelas Kasat Narkoba.
SUMBER
