logo
×

Jumat, 07 Desember 2018

DKI Dikritik Akibat Lalai Polusi Udara, Ini yang Diandalkan Anies

DKI Dikritik Akibat Lalai Polusi Udara, Ini yang Diandalkan Anies

NUSANEWS - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, penggunaan kendaraan pribadi bakal menyumbang volume polusi di Ibu Kota.

Karena itu, Anies meminta warga rajin menggunakan moda transportasi umum guna menjaga kualitas udara Jakarta.

"Kalau kita memilih kendaraan umum, otomatis kita akan mengurangi polusi di Jakarta," kata Anies di Thamrin Nine Ballroom, Plaza UOB, Jakarta Pusat, Kamis, 6 Desember 2018.

Guna mendorong penggunaan transportasi umum, Pemerintah DKI akan memperluas jangkauan Jak Lingko tahun depan. Jak Lingko merupakan program moda transportasi umum terintegrasi, hasil rebranding OK Otrip.

Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan ganti nama OK OTrip dengan Jak Lingko di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 8 Oktober 2018. TEMPO/Lani Diana
Dia berharap 90 persen wilayah dan penduduk DKI terjangkau dengan angkutan umum. Setidaknya, transportasi umum dapat dijangkau 500 meter dari lokasi warga. Alhasil, warga mudah mengakses kendaraan umum.

"Teman-teman menyaksikan kalau saat musim lebaran, langit Jakarta biru, kenapa? Karena bersih, ya mobil motornya pada tidak beraktivitas di sini," ucap Anies.

Anies menanggapi pengajuan notifikasi gugatan citizen law suit oleh sekelompok aktivis lingkungan yang tergabung dalam Gerakan Inisiatif Bersih Udara Koalisi Semesta (Ibu Kota). Kelompok ini kecewa karena pemerintah dianggap lalai menangani masalah polusi udara.

Para aktivis mendatangi Balai Kota DKI Jakarta, Rabu 5 Desember 2018, untuk menyerahkan notifikasi gugatan kepada Anies. Notifikasi yang sama diajukan ke Gubernur Banten dan Jawa Barat, Presiden RI, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri.


SUMBER
Follow
Terkoneksi dengan berbagai Sosial Media kami agar tetap terhubung dan mengetahui Informasi terkini.
Jangan Lupa Subscribe YouTube DEMOKRASI News: