NUSANEWS - Pimpinan KPK yang meminta anggota DPR tidak terima gaji hanya karena tidak selesai membahas rancangan undang-undang (RUU) adalah asal-asalan alias ngawur.
Demikian disampaikan Ketua DPP Partai Gerindra Habiburokhman, Sabtu (8/12). Dia juga tercatat sebagai Caleg DPR RI dari Gerindra Nomor I Dapil DKI I Jakarta Timur.
Menurut Habiburokhman, tidak tepat Wakil Ketua KPK Saut Situmorang mengatakan itu. Jelas dia, yang lebih penting adalah anggota DPR harus kritis mengawasi kerja pemerintah.
Dia sendiri mengaku, kalau terpilih nanti tapi tidak menjalankan fungsi pengawasan, tidak masalah tak terima gaji bahkan siap dicopot.
"Saya siap tidak digaji atau bahkan di-PAW jika sebagai anggota DPR jadi penjilat kekuasaan dan tidak berani kritik pemerintah," tutup Habiburokhman.
SUMBER